Pelatih Persebaya IPL Ibnu Grahan menyatakan mayoritas pemain sudah deal dengan manajemen. Artinya tak ada perubahan besar dari rencana awal mengenai komposisi pemain.
"Alhamdulillah, setelah dari Jakarta saya bisa sedikit lega karena tinggal sedikit yang belum beres. Kami akan mengebut soal negoisasi pemain yang belum beres. Semoga pekan depan sudah terselesaikan," tutur Ibnu kemarin (16/11).
Kecuali Andik dan Soler, harga kontrak yang disodorkan para pemain sudah disepakati CEO Persebaya IPL I Gede Widiade. Sayangnya, total biaya kontrak pemain sementara ini, Ibnu ogah membukanya.
Pernyataan Ibnu tersebut sekaligus menepis isu kalau banyak pemain yang menginginkan negoisasi ulang. Para pemain meminta ulang proses perekrutan sebab dipicu "pemberontakan" harga yang dilakukan Andik serta Soler.
Disinggung mengenai Andik, Ibnu menyerahkan permasalahan ini kepada Gede dan Andik. Permintaan kenaikan kontrak Andik di atas 100 persen memang membuat Persebaya IPL pusing. Apalagi Andik terlanjur menjadi salah satu pemain ikon Persebaya IPL selama ini.
"Saya sebenarnya sepulang dari Jakarta lalu Andik sudah mengirim SMS kepada saya. Isinya kalau dia memang masih betah di Persebaya ini. Namun, kami sepakat biar Andik konsen di Piala AFF dulu," tutur Ibnu.
Nah, tarik ulur mengenai pemberesan kerja sama pemain Persebaya IPL ini tentunya mengganggu jadwal semula tim yang bermarkas di Karanggayam itu. Padahal, rencananya akhir November ini, skuad Persebaya IPL akan diperkenalkan kepada arek-arek Suroboyo dengan kostumnya yang baru.
Di sisi lain, salah satu pemain Persebaya IPL menyebutkan hingga kemarin (16/11) dirinya belum dipanggil Ibnu untuk menandatangani kontrak baru musim ini. "Memang belum ada, kok. Sebelum ke Jakarta memang kita ditanyai. Tapi belum ada penandatanganan," sebut pemain yang namanya enggan disebutkan itu. (dra)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 10 Nomine Gol Terbaik Dunia 2012
Redaktur : Tim Redaksi