jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum Projo Ganjar Haposan Situmorang mengatakan suara sukarelawan Joko Widodo (Jokowi) sebenarnya solid untuk Ganjar Pranowo.
Haposan mengatakan itu setelah menghadiri acara deklarasi dukungan sukarelawan Projo Ganjar yang dilaksanakan di Hotel Bumi Wiyata, Depok, Jawa Barat, Rabu (27/9).
BACA JUGA: Ganjar Milenial Ajarkan Pemuda Sidoarjo Cara Menyervis Motor
"Suara Projo bulat ke Ganjar," katanya, Rabu.
Dia pun mempertanyakan pihak yang mengeklaim sebagai Projo, lalu mendeklarasikan dukungan kepada sosok bakal capres selain Ganjar.
BACA JUGA: Wakil Ketua TKRPP-PDIP Yakin Jokowi Dukung Ganjar, Bukan yang Lain
"Jadi, misalnya ada orang yang mengatakan bahwa Projo mau ke calon P, itu urusan dia. Entah dari mana," katanya, Rabu
Menurut Haposan, sukarelawan asli DPP Projo telah membentuk Projo Ganjar dan mendeklarasikan dukungan bagi eks Gubernur Jawa Tengah itu.
BACA JUGA: Musik Batak Semarakkan Rumah Aspirasi, Seruan Dukung Ganjar Menggema
Projo Ganjar dibentuk pengurus awal dari DPP Projo yang dipecat secara sewenang-wenang oleh pimpinan organisasi tersebut, yakni Budi Arie Setiadi.
"Ini semuanya pernah menjadi pengurus Projo yamg masih aktif menurut SK, tetapi dibersihkan oleh Budi Arie karena tak setuju dengan keinginan Budi Arie," katanya.
Haposan mengatakan pemecatan itu dilakukan setelah sukarelawan dari Projo mendukung Ganjar sebagai Capres 2024.
Kemudian Budi Arie membentuk pengurus baru agar satu suara dengan Menkominfo itu.
"Orang-orang yang berpihak kepada Ganjar, dia (Budi Arie, red) bersihkan," katanya.
Ketika ditanya soal Projo di bawah pimpinan Budi Arie Setiadi, Haposan mengatakan pihaknya tidak mau memusingkan kelompok tersebut.
"Ya, itu urusan Budi Arie dia mau kemana, itu urusannya Budi Arie," lanjut dia.
Haposan mengatakan anggota Projo Ganjar saat ini sudah mencapai jutaan dan mereka tersebar di 34 provinsi di Indonesia dan siap memenangkan Ganjar sebagai Presiden RI.
"Kalau masalah nama menggungat dan segala macam, kami Projo Ganjar, kami besar. Tidak mungkin yang besar menggugat yang kecil, tetapi yang kecil menggugat yang besar itu sah-sah aja. Kami siap terima," katanya. (ast/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Redaktur : M. Adil Syarif
Reporter : Aristo Setiawan