Kini, di waktu yang berbeda dan dengan kualitas tim lebih baik dari Piala AFF 2007, The Azkals -julukan Filipina-mengusung misi balas dendam. Laga emosional akan dijalani dua pilar Filipina di edisi 2007 yang tetap menghuni susunan pemain di edisi tahun ini, James Younghusband dan Chris Greatwich.
Bukan hanya sekedar sesumbar, optimisme mengawali kemenangan dari Thailand itu juga didukung dengan materi pemain yang lebih baik dari tuan rumah. "Ini adalah saat yang mengesankan bagi tim kami. Dengan target tinggi, tekanan memang kami dapatkan, tapi kami tetap fokus di pertandingan ini," ujar Greatwich.
Dari catatan head to head kedua negara dalam lima pertemuan terakhir, tak satu pun kemenangan yang berpihak kepada Filipina. Dari semuanya itu, Filipina selalu kalah dengan marjin lebih dari dua gol. Jika dirata-rata, Filipina hanya memasukkan dua gol dan kebobolan 17 gol!
Meski demikian, kenangan buruk tersebut tak lantas menjadi beban bagi skuad Filipina. Mereka datang dengan modal persiapan yang bagus. Terakhir, dalam sebuah laga uji coba 15 Nopember lalu, anak asuhan Hans Michael Weiss ini berhasil mempecundangi salah satu tim kuat di Piala AFF ini, Singapura.
Menurut Younghusband, memori buruk itu justru menjadi kekuatan bagi timnya untuk memetik kemenangan perdananya di tahun ini. "Kami tak pernah melupakan kenangan itu. Dan kami selalu berharap bisa bermain di sini (Thailand, Red) kembali," ungkap Younghusband.
Kapten cadangan Filipina Emelio Asada Calingdong jadi sosok yang paling penasaran dengan gawang Thailand. Dia ingin kembali mencetak gol ke gawang Negeri Gajah Putih seperti saat Piala Tiger 2004 lalu. "Karena kami merasa masih ada hal yang perlu kami tuntaskan di Bangkok," jelas Calingdong. (ren)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Redam Kejutan Azkals
Redaktur : Tim Redaksi