jpnn.com, JAKARTA - PT. JULO Teknologi Finansial (JULO) menyalurkan donasi untuk mendukung kesejahteraan anak-anak Indonesia kepada lembaga United Nations Children’s Fund (UNICEF).
JULO adalah perusahaan finansial teknologi inovatif yang bertujuan untuk memberikan solusi akses kredit digital kepada masyarakat di Indonesia, melalui basis aplikasi smartphone
BACA JUGA: JULO Ajak Masyarakat Tebar Berkah Kebaikan Lewat Kampanye Buka Berkah
Perusahaan teknologi asal Indonesia itu menyerahan donasi sejumlah Rp 100 juta untuk menyambut Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas).
Adapun penyerahannya dilangsungkan secara simbolik antara Mikhal Anindita selaku Head of Marketing JULO bersama Annisa Primalia Nanda selaku Corporate Partnerships Manager UNICEF Indonesia.
BACA JUGA: JULO Dukung Inklusi Keuangan yang Merata Untuk Masyarakat Indonesia
"Penyaluran bantuan sebagai wujud komitmen JULO dalam membantu masyarakat Indonesia menjadi lebih berdaya, penyerahan donasi ini menjadi bagian dari program Buka Berkah JULO untuk tebarkan berkah kebaikan secara bersama, terutama selama masa Ramadan," ungkap Mikhal Anindita, di Jakarta, Kamis (4/5).
Seluruh jumlah donasi tersebut akan dialokasikan oleh JULO melalui program Corporate Fellowship dari UNICEF Indonesia untuk membantu peningkatan kualitas hidup anak-anak secara menyeluruh - dari segi kesehatan, pemenuhan nutrisi, pendidikan hingga lingkungan tumbuh kembang yang kondusif - di seluruh Indonesia.
BACA JUGA: JULO x GrabModal Membantu Mitra Grab via Akses Kredit Digital
Mikhal Anindita menuturkan pada momen Ramadan 2023 ini, JULO mengajak nasabah untuk berkontribusi pada peningkatan kualitas hidup dan pendidikan putra-putri Indonesia melalui program Buka Berkah.
"Jadi, pada setiap transaksi di Maret dan April ini, JULO memberikan donasi melalui program Corporate Fellowship UNICEF Indonesia," katanya.
Menurutnya, dengan partisipasi mencapai 100 ribu transaksi dari ribuan nasabah, suatu kebanggan bagi JULO untuk melihat bahwa 70 persen dari fasilitas kredit digital digunakan untuk kebutuhan positif dan membangun.
"Salah satunya untuk biaya pendidikan dan dapat membuat masyarakat lebih berdaya serta mampu meningkatkan kualitas hidup," ungkap Mikhal Anindita.
JULO senantiasa percaya bahwa pondasi pendidikan dan lingkungan tumbuh kembang kondusif merupakan akar dari kemajuan bangsa.
"Oleh karena itu besar harapan kami agar donasi ini dapat bermanfaat dan menjadi katalis bagi kemajuan lebih dari 80 juta anak-anak di seluruh Indonesia secara luas," kata Mikhal.
Dilatari oleh sinergi visi untuk kualitas hidup masyarakat Indonesia yang lebih baik serta berdaya, JULO mengambil langkah kontribusi lebih jauh di luar pemenuhan akses kredit digital dengan bergabung sebagai anggota Corporate Fellowship UNICEF Indonesia tingkat Gold pertama dan menghadirkan berbagai kolaborasi secara terus menerus untuk pemberdayaan masyarakat.
Program Corporate Fellowship merupakan salah satu bentuk kegiatan UNICEF Indonesia untuk merangkul lapisan pengusaha mikro, kecil dan menengah dalam menciptakan dampak positif secara berkelanjutan bagi anak-anak di seluruh nusantara.
Memiliki tujuan untuk menjamin bahwa setiap anak-anak dapat bertumbuh kembang secara optimal dalam segala aspek, termasuk segi pendidikan dan lingkungan yang kondusif.
Selain melaksanakan berbagai program kerja sama strategis, JULO senantiasa mendukung kondisi inklusi keuangan Indonesia yang lebih baik melalui inovasi fitur-fitur mencakup beragam fitur tunai dan non-tunai, dari tarik dana, kirim dana, isi dompet digital, bayar e-commerce, bayar tagihan online listrik, air hingga fitur terbaru cicil tiket kereta.
Hadir melalui fitur yang memenuhi kebutuhan harian, makin banyak lapisan masyarakat yang dapat memiliki akses kredit digital sehingga JULO dapat berkontribusi secara aktif dalam memenuhi target inklusi keuangan pemerintah sebesar 90 persen pada 2024 mendatang.
CEO & Co-founder JULO Adrianus Hitijahubessy menuturkan penyerahan donasi melalui program UNICEF kali ini menjadi sebuah momentum tersendiri bagi JULO pada 2023 ini.
"Momentum di mana JULO mampu menyebarkan semangat pemberdayaan di luar penyediaan akses kredit digital kepada lapisan masyarakat yang lebih luas dan merangkul generasi penerus bangsa Indonesia untuk pertama kalinya," ujar Adrianus.
Adrianus menambahkan dari Indonesia dan untuk Indonesia, kolaborasi JULO juga diharapkan dapat menjadi titik awal di mana peningkatan kualitas hidup yang terlaksana dapat menjadi cikal bakal generasi penerus yang dapat mengejar mimpi tanpa harus mengenal keterbatasan finansial dan membuat perekonomian Indonesia semakin maju.(mcr10/jpnn)
Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul