jpnn.com - DEPOK - Baru tiga hari setelah diturunkannya harga Bahan Bakar Minyak (BBM), sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Kota Depok malah terlihat sepi pembeli. Penyebabnya adalah, sejumlah SPBU itu kehabisan stok BBM karena telatnya pasokan. Pengumuman habisnya BBM itu terpampang di depan salah satu SPBU di Limo.
Kondisi ini dikeluhkan oleh konsumen yang mau mengisi bahan bakarnya. Seperti dikatakan salah satu pengendara motor, Tulus Wardana, 32, yang hendak berangkat kerja pagi-pagi karena ingin cepat sampai kantor. Dia terpaksa balik arah karena BBM habis.
BACA JUGA: NTT Optimistis Hadapi MEA
"Itu habis BBM-nya, bikin kesal saja karena tanki motor tinggal segaris," katanya, Jumat (8/1).
Dia mengaku kesal karena bukan hanya BBM jenis Premium yang kosong, tapi jenis Pertamax, Pertalite, PertamaxPlus juga habis.
BACA JUGA: Kunjungan Wisman Anjlok, Wisatawan Nusantara Naik Tipis
“Semuanya kosong stoknya. Gak tau, apa masih sampai ke SPBU terdekat,” ujarnya.
Hal itu dibenarkan oleh salah satu petugas SPBU, menurutnya, sejak kemarin malam semua jenis BBM memang habis dan kabarnya pasokan masih sedang dalam perjalanan.
BACA JUGA: Bandara Abdulrachman Saleh Masih Lumpuh
Karenanya konsumen baik pemotor maupun pemilik roda empat banyak yang kecele, begitu masuk terpaksa putar arah kembali karena BBM kosong.
Habisnya stok BBM SPBU di kawasan Cinere ternyata bukan hanya hari ini saja, Kamis(7/1) kemarin SPBU di jalan Cinere Raya juga kosong. Tak ayal antrian pembeli pun mengular di SPBU yang stok BBM-nya masih ada.
"Kemarin SPBU di deket Polsek Cinere juga habis. Terpaksa harus pindah ke tempat lain, tapi antrinya mana tahan? gak tau ini ada apa?," kata Andri. (esy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Menperin Dor‎ong Peningkatan Industri Komponen Otomotif Nasional
Redaktur : Tim Redaksi