Harga Cabai Rawit di Daerah Ini Rp 112 Ribu per Kilogram

Kamis, 23 Januari 2020 – 15:15 WIB
Cabai. Foto dok Kementan

jpnn.com, TANGSEL - Harga cabai rawit di Pasar Ciputat, Kota Tangsel, mengalami lonjakan dalam beberapa pekan terakhir. Posisinya sekarang sudah tembus Rp 112 ribu per kilogram.

Sedangkan cabai keriting justru mengalami penurunan. Dari sebelumnya Rp 80 ribu per Kg menjadi Rp 72 ribu.

BACA JUGA: Harga Cabai Merah di Daerah Ini Tembus jadi Rp 80.000/Kg

Sejumlah pedagang di Pasar Ciputat mengungkapkan, sejak Desember 2019 harga cabai sudah menunjukkan kenaikan. Naiknya pelan-pelan sampai hari ini.

"Beberapa hari lalu masih Rp 100 ribu per Kg, sekarang sudah Rp 112 ribu. Kalau cabai keriting malah turun jadi Rp 72 ribu per kilonya," kata Asep, pedagang sayur dan bumbu, Kamis (23/1).

BACA JUGA: Panen melimpah, Harga Cabai Malah Anjlok

Dia mengungkapkan, kenaikan harga cabai karena petani banyak yang gagal panen. Banjir bandang kemarin di sejumlah wilayah juga memengaruhi pasokan cabai.

Dia mengeluhkan, musim penghujan seperti ini membuat daya simpan cabai menurun. Dia harus mengeluarkan dana ekstra untuk mengawetkan cabainya.

"Ada alat penyimpanan cabai tapi ya itu tambah biaya lagi. Cabai busuk kan enggak bisa dikeringkan karena enggak ada matahari," ujarnya.

Naiknya harga cabai membuat para ibu mengeluh. Biasanya beli cabai Rp 5.000 lumayan banyak. Sekarang harus Rp 100 ribu. Selain mahal, rasa pedasnya cabainya kurang terasa.

"Kalau seperempat sama tukang sayurnya dijual Rp 30 ribu. Itu pun cabainya campuran yang bagus dan jelek," kata Tini, warga di kawasan Pondok Cabe Udik. (esy/jpnn)


Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler