Harga Daging Ayam Masih Belum Stabil

Jumat, 22 Juni 2018 – 11:34 WIB
Para pedagang ayam di pasar tradisional. Foto: Istimewa

jpnn.com, SURABAYA - Harga daging ayam sempat melonjak Rp 50 ribu-Rp 60 ribu per kilogram saat Lebaran lalu.

Namun, mulai Kamis (21/6) sudah ada penurunan. Harga daging ayam berkisar Rp 38 ribu hingga Rp 45 ribu. Tetapi, harga tersebut dianggap masih belum stabil.

BACA JUGA: Harga Daging Ayam Tembus Rp 40 Ribu

Anggota Komisi B DPRD Surabaya Achmad Zakaria mendatangi sejumlah pedagang ayam di Pasar Wonokromo.

Siti, pedagang asal Medokan Semampir, mengadu bahwa stok ayam sempat sulit dicari saat Lebaran.

BACA JUGA: Harga Daging Ayam Potong Masih Tinggi

Para pedagang pun tidak bisa membeli ayam seperti hari biasa. "Belinya cuma sedikit soalnya ayam mahal sejak dari peternak," ujar Zakaria.

Di Pasar Wonokromo, harga daging ayam berkisar Rp 38 ribu-Rp 42 ribu per kilogram.

BACA JUGA: Mau Masak Opor Tapi Resah Harga Ayam Mahal

Sedangkan di Pasar Keputran, harga daging ayam masih mencapai Rp 45 ribu per kilogram.

Dengan menekan harga dari operasi pasar, pemasok daging ayam tidak bisa memainkan harga.

Agar operasi pasar bisa berjalan, Zakaria menyarankan pemkot untuk mencari mitra peternak ayam.

Saat ayam sulit dicari, pemkot masih punya cadangan. Selain itu, Zakaria meminta pemkot berkoordinasi dengan Pemprov Jatim.

Sebab, ketersediaan pasokan ayam ada di ranah provinsi. (sal/c7/end/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Harga Daging Ayam Naik, Pedagang Malah Lesu


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler