Harga Daging Sapi Diduga Permainan Mafia

Kamis, 14 Februari 2013 – 19:09 WIB
JAKARTA - Melambungnya harga daging sapi hingga menyentuh kisaran Rp100 ribu/kilogram, ditenggarai melibatkan banyak pihak yang berasal dari lintas sektoral.

"Ini benar-benar sangat luarbiasa. Dari inspeksi mendadak Menteri Perekonomian Hatta Rajasa ke sejumlah tempat, harga daging sapi melonjak tidak terkendali," ujar Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PAN, Viva Yoga di Jakarta, Kamis (14/2).

Menurutnya, ada tiga faktor penyebab tingginya harga daging sapi di Indonesia. Yaitu akibat tidak adanya keseimbangan antara pasokan dan permintaan, karena  jalur distribusi yang sangat mahal, dan tak adanya sentra produksi sapi di sekitar kota-kota besar terutama di Jakarta.

"Jadi kondisi ini  yang dimanfaatkan pihak-pihak tak bertanggung jawab. Mereka bermain di berbagai lini. Karenanya Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa,  saya kira perlu memimpin langsung upaya penyelesaian secara holistik," ujar anggota Komisi IV DPR RI ini.

Viva menyadari, upaya penyelesaian memang tidak bisa dilakukan secara instan. Namun dengan upaya pemetaan masalah terlebih dahulu, tentu langkah selanjutnya dapat lebih mudah dilakukan.

"Kami juga meminta pemerintah meneruskan kebijakan mengedepankan pemanfaatan produk dalam negeri sebagai salah satu solusi menurunkan harga daging," ujarnya.(gir/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Dahlan Persilakan Direktur Operasi Merpati Mundur

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler