Harga Emas Merosot, Menghentikan Keuntungan 3 Hari Beruntun

Selasa, 29 November 2022 – 06:13 WIB
Harga emas merosot pada akhir perdagangan Senin (Selasa pagi WIB) dan menghentikan kenaikan tiga hari beruntun. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Harga emas merosot pada akhir perdagangan Senin (Selasa pagi WIB) dan menghentikan kenaikan tiga hari beruntun.

Logam kuning tertekan oleh greenback yang lebih kuat, sementara pasar menunggu lebih banyak sinyal tentang kebijakan moneter Federal Reserve dari data ekonomi utama Amerika Serikat minggu ini.

BACA JUGA: Harga Emas Pegadaian Hari Ini, 28 November 2022, Lagi Murah, Bun

Namun, indeks USD yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama lainnya naik 0,68 persen menjadi 106,6810. USD menguat mengantisipasi pidato dari beberapa pembicara Fed, termasuk Ketua Jerome Powell pekan ini.

Presiden Federal Reserve Bank of New YorkJohn Williams mengatakan dalam pidato pada Senin (28/11) di Economic Club of New York bahwa suku bunga perlu naik lebih lanjut dan tetap tinggi hingga tahun depan tetapi dapat diturunkan selama 2024.

BACA JUGA: Harga Emas Pegadaian Hari Ini 26 November, Antam dan UBS Ambyar, Siap Diborong, Bun

Williams memperkirakan pengangguran akan naik menjadi 4,5 persen hingga 5,0 persen pada akhir tahun depan dari 3,7 persen sekarang, dan inflasi melambat dari tingkat antara 5,0 persen hingga 5,5 persen pada akhir tahun menjadi 3,0 persen hingga 3,5 persen tahun depan.

Di sisi lain, MarketWatch, Presiden Fed St Louis James Bullard mengatakan Federal Reserve perlu menaikkan suku bunga sedikit lebih jauh dan kemudian menahannya di sana sepanjang 2023 hingga 2024 untuk mengendalikan inflasi dan menurunkannya kembali ke target bank sentral AS 2,0 persen.

BACA JUGA: Harga Emas Pegadaian 25 November 2022, Antam dan UBS Kompak Naik, Ini Perinciannya

Investor juga menunggu rilis serangkaian data ekonomi AS minggu ini, termasuk pembacaan PDB kuartal ketiga pada Rabu (30/11), indeks harga pengeluaran konsumsi pribadi (PCE) pada Kamis (1/12), dan data pekerjaan bulanan pada Jumat (2/12).

Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Desember di Divisi Comex New York Exchange, tergelincir USD 13,70 atau 0,78 persen menjadi ditutup pada USD 1.740,30 per ounce, setelah diperdagangkan mencapai tertinggi sesi di USD 1.763,50 dan terendah di USD 1.738,20.

Emas berjangka terangkat USD 8,40 atau 0,48 persen menjadi USD 1.754,00 pada Jumat (25/11), setelah terdongkrak USD 5,70 atau 0,33 persen menjadi USD 1.745,60 pada Rabu (23/11). (antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
harga emas   emas   Ekonomi   USD   suku bunga   The Fed  

Terpopuler