jpnn.com - SAMPIT – Harga logam mulia atau emas dalam beberapa hari ini merangkak naik. Rata-rata kenaikan untuk seluruh jenis emas sebesar Rp 10 ribu per gram.
Sani, salah seorang pemilik toko emas di Pusat Perbelanjaan Mentaya (PPM) Sampit mengatakan kenaikan terjadi sekitar Rp 10 ribu dari selisih harga awalnya. Adapun kenaikan terjadi pada jenis emas batangan, emas Amerika, dan emas Putih.
BACA JUGA: Wamendag Dinilai Pantas Gantikan Posisi Gita Wirjawan
“Rata-rata semua jenis emas mengalami kenaikan sekitar beberapa hari dalam pekan ini. Kenaikan berada pada Rp 10 ribu dari nilai awalnya,” jelas Sani, Minggu (2/2).
Sementara untuk minat jual beli saat ini dinilai Sani masih normal, hanya saja masyarakat cenderung menjual pada saat kenaikkan ini.
BACA JUGA: Bintang Toejdoe Kirim Relawan ke Sinabung
“Kalau untuk aktivitas jual beli masih relatif stabil. Tapi saat ini masyarakat lebih banyak yang menjual ketimbang membeli,” tuturnya.
Ilva (35), salah seorang warga mengatakan bahwa dirinya senang berspekulasi terhadap turun naiknya harga emas saat ini, dan saat ini dirinya memutuskan cenderung menjual daripada membeli. “Kalau sudah naik kita jual mas, nanti keburu turun,” ujarnya.
BACA JUGA: AP II-Citilink Terapkan PSC on Ticket
Adapun kenaikkan emas terjadi pada jenis emas batangan naik menjadi Rp Rp 490 ribu pergram dari harga biasanya yaitu Rp 480 ribu, emas 999 atau emas amerika naik dari Rp 490 ribu menjadi Rp 500 ribu, dan emas 750 atau emas putih juga mengalami kenaikkan Rp 440 ribu menjadi Rp 450 ribu.
Sedangkan emas 700 atau emas Singapura masih tetap yaitu Rp 390 ribu per gramnya, dan emas 420 atau 250 juga masih stabil yaitu Rp 240 ribu per gramnya. (oes/ton)
BACA ARTIKEL LAINNYA... DPR Panggil Tiga Kementerian untuk Jelaskan Beras Vietnam
Redaktur : Tim Redaksi