Hari UMKM, Tokopedia Gelar Ajang ‘Terbukti NYAM! 2023’ Guna Apresiasi Pelaku Usaha Kuliner

Jumat, 11 Agustus 2023 – 23:24 WIB
Vice President of Physical Goods Tokopedia David Kartono bersama Direktur IKM Pangan, Furnitur dan Bahan Bangunan Kemenperin Yedi Sabaryadi. Foto: Dokumentasi Tokopedia

jpnn.com, JAKARTA - Menyambut Hari UMKM Nasional 12 Agustus, Tokopedia melalui ajang apresiasi Terbukti NYAM! 2023 mengumumkan 13 produk makanan atau minuman terbaik dari pelaku usaha lokal kuliner.

Hasil ini ditentukan dari berbagai kriteria, salah satunya voting masyarakat lewat halaman khusus di Tokopedia sepanjang 3-21 Juli lalu.

BACA JUGA: Top Up JakCard Bank DKI di Tokopedia Ada Diskon Rp 26 Ribu

Vice President of Physical Goods Tokopedia David Kartono mengungkapkan sudah ada lebih dari 14 juta penjual di Tokopedia dan hampir 100 persen pelaku UMKM, termasuk dari kategori produk makanan dan minuman.

"Tokopedia sebagai perusahaan teknologi Indonesia berupaya membantu memberikan panggung luas kepada pelaku usaha lokal makanan dan minuman untuk meraja di negeri sendiri melalui berbagai upaya, salah satunya Terbukti NYAM! 2023,” kata David Kartono.

BACA JUGA: Dorong Kemajuan Brand Fesyen Lokal, Tokopedia Fashion Week 2023 Digelar

Melalui ajang apresiasi ini, kata David Kartono, Tokopedia ingin membuat produk buatan Indonesia, dalam hal ini makanan dan minuman–makin dikenal dan menjadi pilihan utama masyarakat.

"Kami di sisi lain sangat mengapresiasi masyarakat yang telah memberikan vote kepada pelaku usaha lokal kuliner pilihannya di Terbukti NYAM! 2023,” tambah David.

Ajang apresiasi Terbukti NYAM! 2023 disambut positif oleh Kementerian Perindustrian (Kemenperin).

Direktur IKM Pangan, Furnitur dan Bahan Bangunan Kemenperin Yedi Sabaryadi menyampaikan sektor industri makanan dan minuman merupakan kontributor terbesar dari sekian sektor industri pengolahan non-migas yang menjadi tulang punggung perekonomian Indonesia.

"Pada triwulan I tahun 2023, sektor industri makanan dan minuman menyumbang 38,61 persen dari nilai PDB industri nonmigas atau 6,47 persen dari total PDB nasional," ungkap Yedi Sabaryadi.

Dari nilai tersebut, lanjut dia menjelaskan, sebagiannya merupakan kontribusi IKM makanan dan minuman yang berjumlah sekitar 1,66 juta unit usaha.

Di samping itu, IKM makanan dan minuman mampu menyerap sekitar 3,6 juta tenaga kerja sehingga menjadikannya sebagai industri padat karya.

“Industri makanan dan minuman di sisi lain berpotensi tumbuh hingga 6,25 persen sampai akhir tahun 2023," sebutnya.

Demi membantu memaksimalkan potensi tersebut, Yedi mengatakan perlu lebih gencar berkolaborasi untuk memberikan panggung lebih luas bagi pelaku usaha makanan dan minuman.

"Kemenperin sangat mengapresiasi langkah Tokopedia dalam menghadirkan ajang apresiasi Terbukti NYAM! 2023 untuk pelaku usaha lokal kuliner terbaik. Ajang ini bisa membuat makanan dan minuman buatan pelaku usaha lokal makin dikenal lebih banyak masyarakat,” kata Yedi lagi.

Intip kriteria dan benefit usaha kuliner terbaik versi Terbukti NYAM! 2023

Ada 13 kategori nominasi di Terbukti NYAM! 2023, yaitu Kopi Bubuk Terbaik, Dessert Terenak, Bakery Terlezat, Non-Coffee Drink Terfavorit, Snack Paling Diminati, Bakmi Termaknyus, Sambal Ter-HOT, Kopi Ter-Hits, Jajanan Pasar Viral, Cookies Paling Nagih, Kuliner Internasional Terfenomenal, Kuliner Nusantara Legendaris, dan Hidangan Sehat Pilihan.

Selain melalui voting masyarakat sepanjang 3-21 Juli lalu, 13 pemenang Terbukti NYAM! 2023 dipilih berdasarkan berbagai kriteria.

Mulai dari peningkatan penjualan yang signifikan di Tokopedia, konsistensi menyertakan deskripsi dan foto produk yang relevan, ringkas dan jelas, popularitas produk yang terus meningkat, dan masih banyak lagi.

Pemenang Terbukti NYAM! 2023 akan mendapatkan berbagai benefit untuk menunjang usaha.

Selain plakat apresiasi, pemenang bisa memperoleh modal pemasaran berupa Saldo TopAds (fitur beriklan Tokopedia) untuk makin meningkatkan penjualan, badge dengan logo Terbukti NYAM! yang dapat meningkatkan kepercayaan pembeli, hingga kesempatan untuk kolaborasi dengan kreator konten untuk membuat pengalaman belanja makin interaktif dan menarik.

Terbukti NYAM! 2023 merupakan ajang apresiasi untuk pelaku usaha lokal makanan dan minuman yang selama ini berpartisipasi dalam always on campaign Tokopedia NYAM!.

Kampanye ini memberikan kesempatan bagi pelaku usaha lokal makanan dan minuman dari berbagai wilayah di Indonesia untuk menawarkan produknya ke masyarakat di 99 persen kecamatan yang sudah berhasil dijangkau oleh layanan Tokopedia.

“Halaman khusus Tokopedia NYAM! adalah inisiatif nyata Hyperlocal Tokopedia berteknologi geo-tagging yang bertujuan mendekatkan penjual dengan pembeli di mana pun mereka berada," tambah David.

Upaya ini, lanjut David, sejalan dengan salah satu komitmen ESG GoTo Tiga Nol (Three Zeroes), yaitu Nol Hambatan (Zero Barriers).

"Kami ingin membantu pelaku usaha menciptakan peluang tanpa hambatan lewat ekosistem GoTo termasuk Tokopedia,” tegasnya.

Inisiatif Tokopedia ciptakan tren belanja online produk makanan dan minuman

Inisiatif Tokopedia bersama penjual, masyarakat dan mitra strategis lain membawa dampak positif terhadap tren belanja online produk makanan dan minuman sekaligus perekonomian digital nasional.

Makanan siap saji (ready to eat), makanan siap masak (ready to cook) dan makanan ringan (seperti biskuit, keripik dan cokelat) menjadi beberapa produk makanan yang paling laris di Tokopedia NYAM! sepanjang semester I 2023.

Di sisi lain, Kampar (Riau), Sampang (Jawa Timur) dan Balikpapan (Kalimantan Timur) menjadi beberapa wilayah dengan kenaikan tertinggi jumlah penjual pada kategori Makanan dan Minuman di Tokopedia, selama semester I 2023 dibandingkan semester I 2022, dengan rata-rata peningkatan hampir 1,5 kali lipat.

Tokopedia juga mencatat, Lombok Utara (Nusa Tenggara Barat), Maluku Barat Daya (Maluku) dan Raja Ampat (Papua Barat) menjadi beberapa wilayah dengan kenaikan tertinggi jumlah transaksi pada kategori makanan dan minuman selama semester I 2023 dibandingkan semester I 2022, dengan rata-rata peningkatan hampir 2 kali lipat.

Selain itu, Maluku Barat Daya (Maluku) dan Raja Ampat (Papua Barat) menjadi beberapa wilayah dengan kenaikan tertinggi jumlah pembeli pada kategori Makanan dan Minuman di Tokopedia, selama semester I 2023 dibandingkan semester I 2022, dengan rata-rata peningkatan hampir 2,5 kali lipat.

“Tren belanja online tersebut mencerminkan keberhasilan Tokopedia bersama para mitra strategis–mulai dari pelaku usaha, pemerintah, media dan masyarakat umum–dalam menciptakan pertumbuhan ekonomi yang lebih merata dari Sabang sampai Merauke,” ujar David.

Tokopedia ke depan akan terus berkolaborasi dengan mitra strategis untuk membantu pelaku usaha lokal serta berkontribusi terhadap perekonomian digital nasional.

“Contohnya, pada puncak perayaan Hari UMKM Nasional 2023 besok (12/8) di Solo, Tokopedia bersama Kemenkop dan UKM melakukan live shopping produk unggulan UMKM di Tokopedia PLAY untuk mendorong produk UMKM makin menjadi pilihan masyarakat,” pungkas David. (mrk/jpnn)

Daftar Pemenang Terbukti NYAM! 2023:

- Kopi Bubuk Terbaik

Sakha Coffee Roastery (nama produk: Kopi Arabika Gayo Aceh Sumatra)

- Dessert Terenak

Fudgybro (nama produk: Brownie in a Box)

- Bakery Terlezat

Roti Eneng (nama produk: Roti Tawar Kentang)

- Non-Coffee Drink Terfavorit

Homelab (nama produk: Powder Matcha)

- Snack Paling Diminati

Melts Indonesia (nama produk: Cookies Cokelat)

- Bakmi Termaknyus

Bakmi Tiga Marga (nama produk: Buckmee Babi)

- Sambal Ter-HO

Sambal Bu Rudy (nama produk: Sambal Bawang Bu Rudy)

- Kopi Terhits

Toko Kopi Tuku (nama produk: TUKUCUR Kopi Susu Tetangga)

Jajanan Pasar Viral

- Pisang Goreng Bu Nanik (nama produk: Pisang Goreng Madu)

- Cookies Paling Nagih

Endorphins Cookie (nama produk: Signature Original Chocolate Chip Cookies)

- Kuliner Internasional Terfenomenal

Brulee (nama produk: Spaghetti Beef)

- Kuliner Nusantara Legendaris

Se’i Sapi Lamalera (nama produk: Sei Sapi)

- Healthy Food

SaladStop! (nama produk: Medium Portion Hail Caesar with Roasted Chicken Salad)


Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Sutresno Wahyudi, Sutresno Wahyudi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler