Hasil Pemeriksaan Budi Karya di Bandara Soetta, Alhamdulillah Ada Kabar Baik

Senin, 20 September 2021 – 06:50 WIB
Menhub Budi Karya meninjau prosedur pemeriksaan kesehatan penumpang di Bandara Soetta. ANTARA/Dokumentasi Humas Angkasa Pura II

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi meninjau prosedur pemeriksaan kesehatan penumpang di Terminal Kedatangan Bandara Soekarno Hatta (Soetta).

Menurut Budi Karya Angkasa Pura II telah menyediakan layanan tes PCR bandara.

BACA JUGA: Begini Penampakan Bandara Sentani Setelah Dipoles Angkasa Pura I

Layanan itu, kata dia, berfungsi sebagai pengendalian di pintu masuk internasional.

"Yang perlu diperhatikan adalah penyiapan ruangan khusus di bandara agar jangan sampai terjadi penumpukan penumpang yang sedang di tes PCR maupun yang sedang menunggu hasil tes PCR,” kata Budi Karya, di Jakarta, Minggu (19/9).

BACA JUGA: Realisasi TKDN Proyek Pengembangan Bandara Angkasa Pura I Capai Sebegini

Budi menjelaskan pemerintah melakukan sejumlah penerapan protokol kesehatan bagi para penumpang yang datang di Bandara Soetta.

Hal itu sesuai dengan Surat Edaran (SE) Satgas Penanganan COVID-19 dan Kemenhub, bahwa dalam rangka mengantisipasi dan mencegah penyebaran varian baru COVID 19 termasuk Varian Mu (B.1.621) masuk ke Indonesia, melalui simpul-simpul transportasi yang melayani rute internasional.

"Bandara Soetta dioperasikan sebagai salah satu bandara yang dibuka untuk melayani kedatangan penumpang internasional selain Bandara Sam Ratulangi di Manado," kata dia.

Adapun mekanismenya, Budi menuturkan, PT Angkasa Pura (AP) II telah menyediakan 3 (tiga) holding bay.

Hal itu untuk mencegah penumpukan penumpang internasional sebelum melakukan tes PCR.

Kemudian area menunggu (waiting bay) bagi penumpang untuk menunggu hasil tes PCR dan memproses perjalanan ke lokasi karantina.

Holding bay adalah sebuah ruangan yang disediakan bagi penumpang internasional yang baru mendarat, guna menghindari adanya kerumunan menjelang pemeriksaan PCR sehingga protokol kesehatan tetap terjaga.

Direktur Utama AP II Muhammad Awaluddin mengatakan Bandara Soekarno-Hatta berupaya menjaga penerapan ketentuan di dalam SE Kemenhub Nomor 74/2021.

AP II berkoordinasi dengan maskapai, ground handling, dan stakeholder lainnya agar manajemen dapat dilakukan baik untuk operasional pesawat di sisi udara, pintu kedatangan di terminal, serta situasi di dalam terminal, sehingga prosedur kedatangan internasional sesuai SE Kemenhub Nomor 74/2021 dapat dijalankan dengan baik.

"Apabila diperlukan, maka holding bay akan ditambah guna memastikan protokol kesehatan terjaga dan tidak terjadi penumpukan,” kata Awaluddin. (antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Elvi Robia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler