jpnn.com - DOHA - Siapa juara Piala Asia 2023?
Tahun kalender 2024 akan menjadi tahun yang sibuk. Ada Piala Asia, yang secara resmi merupakan kompetisi edisi 2023, lalu Piala Afrika, Piala Eropa, dan Piala Amerika.
BACA JUGA: Sebegini Total Hadiah Piala Asia 2023, Timnas Indonesia Kebagian Rp 3 Miliar
Piala Asia 2023 digelar di Qatar mulai besok (12/1) hingga final pada 10 Februari nanti.
Komputer super milik tim Opta memprediksi Jepang adalah tim yang harus dikalahkan tahun ini. Komputer super memberi Tim Samurai Biru peluang 24,6% untuk memenangi turnamen.
BACA JUGA: Jadwal Lengkap Piala Asia 2023, Target STY Bawa Indonesia Tembus 16 Besar
Jepang mencapai semifinal lebih dari setengah 10.000 simulasi Opta. Jepang dinilai sebagai tim paling favorit berdasarkan model prediktif Opta.
BACA JUGA: Shin Tae Yong Sebut Jepang Tim Terbaik di Asia, Ini Alasannya
Pasukan dari Negeri Sakura yang yang dipimpin gelandang Liverpool Wataru Endo, datang ke Piala Asia 2023 tak lama setelah membuat penampilan mengesankan di Piala Dunia 2022 yang juga digelar di Qatar.
Jepang memuncaki grup penyisihan World Cup 2022, di atas Spanyol dan Jerman.
Jepang pemilik rekor luar biasa di Piala Asia, mencapai lima final. Empat gelar juara mereka merupakan rekor kompetisi, dengan seluruh kemenangan tersebut terjadi di era modern sejak mereka memulai rentetan kesuksesan pada 1992.
Menurut komputer super Opta, Jepang hampir pasti lulus dari Grup D dan diberi peluang 97,2% untuk mencapai 16 Besar, menjadi juara grup di hampir tiga perempat (72,9%) simulasi.
Republik Korea di urutan berikutnya dengan 14,3%.
Iran, Australia, dan Arab Saudi berikutnya, di dalam Top 5.
Sementara itu, si juara bertahan yang juga tuan rumah, Qatar memiliki peluang 9,8% untuk mempertahankan gelar.
Komputer super Opta memprediksi Qatar setidaknya mencapai perempat final.
Bagaimana dengan Timnas Indonesia?
Tim yang dilatih Shin Tae Yong berada di urutan ke-23, di bawah Malaysia, di atas Hong Kong.
Timnas Indonesia dianggap akan menghadapi tugas sangat berat saat menghadapi Jepang, Irak, dan Vietnam di Grup D. (opta/jpnn)
Redaktur & Reporter : Mufthia Ridwan