Hasil Survei: Belum Genap 2 Bulan, Kereta Cepat Whoosh Angkut Ratusan Ribu Penumpang

Jumat, 17 November 2023 – 19:49 WIB
Suasana di dalam Kereta Cepat Jakarta- Bandung Whoosh saat moda transportasi massal itu melaju di atas kecepatan 350 kilometer per jam. Foto: Xinhua/Xu Qin

jpnn.com, BEIJING - Antusiasme masyarakat terhadap Kereta Cepat Jakarta - Bandung terus meningkat.

Hingga Rabu lalu (14/11/2023), moda transportasi cepat yang dikenal dengan nama Whoosh itu telah mengangkut 352 ribu penumpang.

BACA JUGA: Yawan Shuuu

Whoosh -akronim dari Waktu Hemat, Operasi Optimal, Sistem Hebat- yang beroperasi secara komersial mulai 2 Oktober 2023 menjadi sarana transportasi favorit orang-orang yang berlibur.

Survei yang dilakukan PT Kereta Cepat Indonesia China atau KCIC menunjukkan lebih dari setengah penumpang Whoosh adalah pelancong.

BACA JUGA: Suguhan Kuliner Nusantara Tersaji di Stasiun Kereta Cepat Whoosh

Direktur Utama KCIC Dwiyana Slamet Riyadi memaparkan sejumlah pencapaian Whoosh di ajang World Railway Cooperation and Development Forum yang digelar di Beijing, China, pada pekan ini.

Salah satu hal yang disampaikan Dwiyana ialah Whoosh yang beroperasi secara komersial dalam waktu kurang dari dua bulan telah melayani ratusan ribu penumpang.

BACA JUGA: Begini Cara Pesan Tiket Kereta Cepat Whoosh

"Hal ini menunjukkan bahwa Whoosh telah menjadi salah satu pilihan moda transportasi penting terkait mobilitas masyarakat di wilayah Jakarta-Bandung," ujar Dwiyana.

Hasil survei KCIC terhadap penumpang menunjukkan 53 persen responden menggunakan Whoosh untuk berlibur, sedangkan 23 persen lainnya untuk urusan bisnis.

Sisanya, para responden menggunakan Whoosh untuk kegiatan pendidikan, komuter, dan lainnya.

Dwiyana menganggap tingginya penggunaan Whoosh untuk tujuan berlibur dan bisnis merupakan bukti moda transportasi cepat itu mendukung peningkatan perekonomian lokal.

Survei itu juga mencatat hampir setengah jumlah penumpang Whoosh adalah pengguna kendaraan pribadi. Temuan itu menunjukkan bahwa mulai ada pergeseran penggunaan kendaraan pribadi ke transportasi massal lewat kehadiran Whoosh.

Oleh karena itu, Dwiyana mengeklaim Whoosh mulai memberikan kontribusi dalam mengatasi polusi udara dan pengurangan kemacetan di jalan raya, dua masalah yang menjadi perhatian Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan sekitarnya belum lama ini.

KCIC kini terus menambah jumlah perjalanan Whoosh dari hanya 14 perjalanan per hari menjadi 36 perjalanan setiap hari seiring tingginya minat masyarakat.

Kereta cepat penghubung Jakarta dengan Bandung tersebut memiliki trase sepanjang 142,3 kilometer yang dilengkapi empat stasiun pemberhentian yaitu Halim, Karawang, Padalarang dan Tegalluar.

Kereta yang diresmikan pada awal Oktober tersebut merupakan kerja sama antara perusahaan Indonesia dan China sebagai proyek unggulan kerja sama Inisiatif Sabuk dan Jalur Sutra atau Belt and Road Initiative (BRI).(Xinhua/jpnn.com)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Jadwal Kereta Cepat Whoosh Bertambah, Kini Setiap 1 Jam Sekali


Redaktur : Antoni
Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler