jpnn.com, JAKARTA - Hasil survei Charta Politika Indonesia menunjukkan elektabilitas Ganjar Pranowo berada di urutan teratas mengungguli sejumlah tokoh politik di sejumlah daerah di Pulau Jawa.
Elektabilitas Ganjar melampaui Prabowo Subianto, Anies Baswedan, Agus Harimurti Yudhoyono, Puan Maharani, Khofifah Indar Parawansa, Airlangga Hartarto, Sandiaga S Uno dan Erick Thohir.
BACA JUGA: Ganjar Pranowo Disebut Mirip Jokowi, Rela Blusukan Langsung ke Lapangan
Elektabilitas Ganjar unggul di Jawa Tengah, Yogyakarta, Bali, Nusa Tenggara Timur, dan Nusa Tenggara Barat.
Di Jawa Tengah dan Yogyakarta elektabilitas politikus PDI Perjuangan itu menempati posisi teratas dengan perolehan 66,5 persen suara.
BACA JUGA: Srikandi Ganjar Kalbar Deklarasi Jelang Pilpres 2024
Sementara di Jawa Timur dia juga masih memperoleh dukungan terbanyak dengan 27,9 persen suara.
"Di Bali, Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur, suara Ganjar juga masih unggul dengan perolehan 45 persen suara," ujar Direktur Eksekutif Charta Politika Indonesia Yunarto Wijaya dalam paparannya di Jakarta, Senin *25/4).
BACA JUGA: Gus Muhaimin Berharap Pilpres 2024 Ada 3 Kandidat Capres Cawapres
Hasil survei juga menunjukkan elektabilitas Ketua Umum DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto unggul dibanding Ganjar dan tokoh lainnya di wilayah Sumatera, Jawa Barat, Sulawesi, Maluku dan Papua.
Elektabilitas Prabowo di Sumatera masih menempati posisi teratas dengan 29,2 persen suara.
Kemudian di Jawa Barat 31,4 persen, Sulawesi 34,4 persen, lalu Maluku dan Papua 28 persen.
Tokoh lainnya, Anies Baswedan mendapat banyak dukungan dari mayoritas responden di DKI Jakarta dan Banten, kemudian Kalimantan.
Di Jakarta dan Banten, elektabilitas Anies mencapai 33 persen, sementara di Kalimantan 30 persen.
Dalam laporan yang sama, Charta Politika juga memetakan dukungan dari pendukung partai terhadap tokoh yang berpeluang maju menjadi kandidat presiden.
Anies Baswedan, menurut pemetaan Charta Politika, mendapat suara dari pendukung Golkar (24,1 persen), NasDem (33,9 persen), PKS (63,8 persen), PPP (24 persen), PAN (38,9 persen) dan Demokrat (30,6 persen).
Sementara itu, Ganjar Pranowo mendapat mayoritas suara dari pendukung PKB (25,8 persen), PDI Perjuangan (66,8 persen), Golkar (26,8 persen) dan NasDem (32,3 persen).
Prabowo Subianto, dari laporan yang sama, mendapat dukungan mayoritas dari pendukung Gerindra (72,4 persen), Golkar (27,7 persen), dan PPP (24 persen).
Sementara itu, AHY mendapat suara mayoritas hanya dari pendukung Demokrat sebanyak 30,6 persen.
Charta Politika menggelar survei dan simulasi pilpres pada 10–17 April 2022 melibatkan 1.220 responden di 122 desa dan kelurahan yang tersebar di 34 provinsi.(Antara/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Redaktur & Reporter : Kennorton Girsang