jpnn.com, JAKARTA - Kubu Joko Widodo - KH Ma'ruf Amin siap-siap tancap gas menghadapi masa kampanye rapat umum Pemilu 2019. Masa kampanye akan dimulai 24 Maret hingga 13 April 2019.
Sekretaris Tim Kampanye Nasional Jokowi - Kiai Ma'ruf, Hasto Kristiyanto mengatakan, meskipun berdasar survei jagoannya sudah unggul, kubunya tetap terus memperkuat strategi untuk mencapai kemenangan.
BACA JUGA: KH Maruf Amin Memilih Tidur untuk Kembalikan Stamina
"Kalau berdasar survei terakhir SMRC (Saiful Mujani Research and Consulting), memang tren kenaikan Pak Jokowi semakin kuat. Saat ini (elektabilitas) sudah 57,6 persen. Prabowo 31,6 persen," kata Hasto di sela-sela Konsolidasi H-30 Pemilu Presiden dan Wakil Presiden 2019 di Hotel Borobudur, Jakarta, Minggu (17/3).
BACA JUGA: HNW: Teroris di Selandia Baru Lupa akan Sejarah Negara Asalnya
BACA JUGA: Alumnus Unas: Indonesia Butuh Pemimpin Visioner, Bukan Otoriter
Sekjen PDI Perjuangan itu menuturkan, hal ini menunjukkan bahwa apresiasi dari rakyat semakin kuat. Hanya saja, kata Hasto, penguatan teritorial dipadukan dari darat dan udara akan memperbesar kemenangan pasangan petahana tersebut.
Karena itu, Hasto mengatakan, langkah konsolidasi dari para kader partai di Koalisi Indonesia Kerja khususnya yang menjabat sebagai kepala daerah, wakil kada, ketua DPRD, ini sangat signifikan memperkuat jalan kemenangan.
BACA JUGA: Ikhtiar Si Doel Blusukan Tangkis Hoaks demi Menangkan Jokowi - Maruf
"Mendekati (kampanye) rapat umum, kekuatan teritorial dipadukan dari darat udara menjadi penentu kemenangan Jokowi -Kiai Ma'ruf," ujarnya.
Dia menegaskan, semua daerah tentu menjadi perhatian dalam penguatan kemenangan saat kampanye. Menurut Hasto, memang masih ada daerah yang abu-abu, kuat, dan basis. "Menurut Pak Jokowi, semua wilayah Indonesia membentuk kesatupaduan Indonesia raya sehingga semua mendapat perhatian," kata Hasto.
BACA JUGA: Alumnus Unas: Indonesia Butuh Pemimpin Visioner, Bukan Otoriter
Dia menambahkan selama ini kebijakan Jokowi mengutamakan membangun dari pinggiran. Mulai Aceh hingga Papua mendapat prioritas.
"Bagi kami tidak hanya konsentrasi daerah padat penduduk tetapi yang secara politik sangat strategis untuk didorong itu sangat kami lakukan," ungkapnya. (Boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Demi Menangkan Jokowi di Jabar, TMP Bergerak Door to Door Garap Milenial
Redaktur & Reporter : Boy