Hasto PDIP Soal Pertemuan Megawati dan Jokowi: Tanya Pak Ari Dwipayana

Jumat, 12 April 2024 – 22:10 WIB
Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto saat memberikan keterangan kepada awak media di kawasan Menteng, Jakarta, Rabu (10/4/2024). ANTARA/Narda Margaretha Sinambela/am.

jpnn.com - JAKARTA - Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (Sekjen PDIP) Hasto Kristiyanto mengatakan bahwa pemilihan waktu untuk mempertemukan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi), lebih baik ditanyakan langsung kepada Koordinator Staf Khusus Presiden RI Ari Dwipayana.

"Waktunya tanyakan saja (ke) Pak Ari Dwipayana," ujar Hasto di Jakarta, Jumat (12/4).

BACA JUGA: Prabowo Kembali Ketemu Jokowi di Lebaran Kedua, Habibburokhman: Namanya Bestie

Hasto menilai Lebaran merupakan momentum untuk melakukan silaturahmi dan halalbihalal.

Namun, anak ranting partai berlambang banteng moncong putih itu meminta agar pertemuan Megawati dan Jokowi ditunda terlebih dulu.

BACA JUGA: Begini Respons Prabowo Saat Ditanya Rencana Pertemuan dengan Megawati

"Biar bertemu dengan anak ranting dahulu, karena mereka juga jadi benteng bagi Ibu Megawati Soekarnoputri. Bukan persoalan karena PDI Perjuangan, tetapi lebih karena bagaimana Pemilu 2024," ungkap Hasto.

Sebelumnya, Koordinator Staf Khusus Presiden RI Ari Dwipayana mengatakan bahwa pihak Istana sedang mencari waktu yang tepat untuk silaturahmi antara Jokowi dan Megawati Soekarnoputri.

BACA JUGA: Hasto Sebut Jokowi Mengincar Kursi Ketum PDIP dari Megawati

"Lagi pula ini masih bulan Syawal, bulan yang paling tepat untuk mempererat silaturahmi," kata Ari melalui pesan singkatnya di Jakarta, Jumat (12/4).

Pernyataan tersebut dia ungkapkan ketika merespons pertanyaan tentang belum adanya silaturahmi antara Jokowi dan Megawati pada momentum Lebaran 2024. "Presiden sangat terbuka untuk bersilaturahmi dengan siapa saja, apalagi dengan tokoh-tokoh bangsa," kata Ari.

Pada hari pertama Idulfitri 1445 Hijriah yang jatuh pada hari Rabu (10/4), Presiden Jokowi melaksanakan Salat Id di Masjid Istiqlal, kemudian menyelenggarakan gelar griya di Istana Negara, Jakarta, hingga siang hari.

Para menteri kabinet dan pejabat negara, duta besar negara sahabat, tamu undangan, hingga masyarakat umum memadati Istana untuk bersilaturahmi langsung dengan Presiden dan Ibu Negara.

Pada hari yang sama, Megawati juga menggelar open house terbatas di kediamannya, Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta.

Sebanyak empat menteri Kabinet Indonesia Maju, yakni Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimoeljono, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, dan Menteri Keuangan Sri Mulyani tampak mengunjungi rumah Megawati untuk bersilaturahmi dengan Presiden Kelima RI tersebut.

Namun, hingga kini belum ada rencana silaturahmi antara Jokowi dan Megawati.

Presiden Jokowi pun diketahui terbang ke Medan, Sumatera Utara, Kamis (11/2), untuk merayakan Lebaran bersama anak dan cucu di sana. (antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler