Hat-Trick Lorenzo di Barcelona

Senin, 17 Juni 2013 – 06:11 WIB
BARCELONA - Persaingan perebutan gelar juara MotoGP musim 2013 kian ketat usai digelarnya MotoGP Catalunya, kemarin. Juara bertahan Jorge Lorenzo kembali menipiskan jarak poin dari penghuni puncak klasemen sementara Dani Lorenzo (Repsol Honda).

Lorenzo meraih kemenangan pada balapan yang berlangsung di Sirkuit Barcelona itu.

Kemenangan itu jadi yang ketiga bagi Lorenzo sepanjang tahun ini. Meski tak mampu merebut posisi puncak klasemen, pembalap Yamaha itu jadi pembalap pertama yang mampu merebut tiga kemenangan. Kini, Lorenzo mengoleksi 116 poin, tertinggal tujuh poin dari Pedrosa (123 poin).

Hasil tersebut terasa lebih istimewa bagi Lorenzo karena dia makin mengukuhkan diri sebagai penguasa Sirkuit Barcelona. Kemenangan kemarin jadi yang ketiga di sirkuit sepanjang 4,727 km tersebut pada ajang MotoGP.

"Kemenangan yang spesial di balapan spesial yang berlangsung di hadapan publik saya. Sulit untuk mendapatkan gap, tapi mampu mempertahankannya dalam lomba yang ketat sampai akhir menjadi hal hebat di balapan ini," ujar Lorenzo.

Lorenzo mengawali lomba dari posisi start ketiga. Start yang mulus membuatnya langsung mencuri posisi terdepan sebelum tikungan pertama. Dia menyalip Cal Crutchlow (Yamaha Tech 3) dan Pedrosa. Start yang bagus juga didapatkan pembalap Repsol Honda Marc Marquez start dari posisi keenam, melonjak ke posisi ketiga.

Selanjutnya, Lorenzo tak terganggu lagi hingga finis. ANcaman Pedrosa dan Marquez yang setia di belakangnya, tak menggoyahkan Lorenzo. Bahkan, dua jagoan Honda itu bertarung sendiri untuk perebutan posisi kedua.

Saat duo Repsol Honda tersebut berebut jadi yang terbaik di antara mereka, Lorenzo mengambil keuntungan. Jarak antara Lorenzo dan Pedrosa kian jauh. Sementara, Marquez nyaris melakukan kesalahan saat balapan tinggal menyisakan tiga lap.

"Dani tak menunjukkan tanda-tanda menyerah dan saya baru bisa membuka sedikit gap di lima lap terakhir," tambah Lorenzo.

Sementara, Pedrosa mengakui tak mempermasalahkan pperforma saat start. Dia malah merasakan ada masalah pada ban depannya. Hal itu membuatnya kerap mendapatkan kesulitan untuk melahap tikungan.

Pedrosa mengakui, masalah tersebut membuatnya tak mampu melaju senyaman saat menjalani kualifikasi. Di kualifikasi, dia mencatakan rekor kecepatan yang melampaui rekor sebelumnya atas nama Casey Stoner.

"Tak seperti kualifikasi. Saya membalap dengan smooth. Tapi ketika saya coba menekan dan meningkatkan ritme, saya mulai merasakan ban depan tak bekerja dengan baik di tikungan. Saya menunggu, tapi di banyak lap tetap sama dan saya kesulitan di tikungan," tutur Pedrosa.

Pedrosa menegaskan masih beruntung bisa tampil kompetitif dan finis kedua. Ada delapan pembalap yang tak mampu mencapai finis. Termasuk peraih posisi start kedua Cal Crutchlow (Yamaha Tech 3) dan Alvaro Bautista (Honda Gresini). (ady)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Besok, Empat Exco PSSI Tambahan Dikukuhkan

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler