JAKARTA - Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD berharap, dengan terpilihnya Hatta Ali sebagai ketua Mahkamah Agung (MA), upaya perbaikan di internal kehakiman bisa berjalan. Hatta diharapkan mampu melenyapkan hakim-hakim nakal.
Mahfud menyatakan, adanya Ketua MA yang baru harus menjadi pintu masuk untuk melakukan perbaikan di lembaga tersebut. "Saya kira saat-saat awal itu akan menentukan apa yang dilakukan. Apakah orang itu terbelenggu atau tidak, itu akan ditentukan oleh modal dan langkah-langkah awal," kata Mahfud di gedung MK, Jakarta, Rabu (8/2).
Karena kata dia, sudah bukan rahasia umum lagi salah satu persoalan dunia hukum dikotori dengan keberadaan hakim nakal. Untuk itu, Mahfud meminta mantan ketua Muda Bidang Pengawas MA tersebut bisa meningkatkan integritas dan independensi hakim serta mengambil tindakan tegas bagi hakim yang melakukan pelanggaran etik.
Selain itu, MA juga diminta lebih transparansi dan meningkatkan pelayanan publik dengan mengeluarkan secepatnya salinan putusan perkara yang sudah vonis . "Bagaimana kalau ada putusan yang harus dieksekusi tapi putusannya belum diterima, walau di koran sudah muncul. Bahkan, ada putusan yang sudah diumumkan secara resmi tapi agak lama putusannya belum diterima," kata Mahfud.
Menurut Mahfud, masalah lambannya kecepatan putusan untuk dipublikasiskan bukanlah masalah besar. Terlebih lagi, dalam era IT seperti sekarang ini. "Ya, setiap kantor punya problem sendiri-sendiri. Apalagi kantor sudah besar seperti MA, problemnya memang tidak sesederhana MK yang memang baru, sehingga bisa memulai dari awal. Kita dukung saja," tandasnya. (kyd/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Nazar Sebut Angie Tak Mau Dikorbankan
Redaktur : Tim Redaksi