jpnn.com - MADRID - Bayangkan bagaimana tekanan yang dialami superstar Real Madrid Cristiano Ronaldo jelang pemilihan FIFA Ballon d Or alias gelar pemain terbaik dunia.
Presiden FIFA Sepp Blatter justru mengejeknya dengan mengatakan dia sebagai pemain salon dalam arti sebenarnya. Yakni, lebih banyak menghabiskan waktu mengurusi rambutnya daripada pemain lain.
Tak hanya itu, untuk urusan gelar pemain terbaik dunia, Blatter lebih mengunggulkan bintang Barcelona Lionel Messi yang relatif tak memiliki gaya rambut spesial. Rivalitas Ronaldo-Messi ini kembali memantik perang citra antara keduanya.
BACA JUGA: RD Belum Pede
Ronaldo kerap dianggap sebagai sosok antagonis (postur atletis, kehidupan glamor, flamboyan) dibanding Messi yang lebih protagonis (postur lebih kecil, humble, kehidupan pribadi yang biasa saja).
Di bawah tekanan yang berat seperti itu, Ronaldo tetap memberi fokus 100 persen di lapangan hijau. Melawan Real Sociedad, dia mengemas hattrick untuk membantu tim elite Spanyol itu menang 5-1. Itu adalah hattrick Ronaldo ke-23 untuk Madrid.
Ini seperti pesan untuk Blatter bahwa gelar pemain terbaik dunia seharusnya hanya soal apa yang terjadi di lapangan. Paling tidak, itu yang berusaha diungkapkan Ronaldo saat diwawancarai Football Espana terkait FIFA Ballon d'Or.
"Saya tidak mau membicarakan Ballon d Or. Saya hanya menunjukkan kemampuan saya di lapangan. Itupun juga dengan dukungan dari tim," ungkapnya pasca laga.
Parade gol Madrid dibuka di menit ke-12 oleh Ronaldo. Enam menit kemudian, giliran ujung tombak Karim Benzema menambah pundi-pundi gol. Ronaldo menambah lagi koleksi golnya dengan penalti di menit ke-26, dan 76.
Gelandang Sami Khedira ikut mencatatkan namanya di papan skor di menit ke-36. Sociedad yang babak belur hanya mampu membalas sebiji gol via Antoine Griezmann.
"Setelah menang 4-0, kami mulai lebih santai. Kami tak terlalu ngotot. Tapi, meskipun begitu, kami tetap memanfaatkan semua peluang. Tim bermain sangat bagus," kata Ronaldo. (aga)
BACA JUGA: Ini Klasemen Akhir MotoGP 2013
BACA JUGA: Marc Marquez Pecahkan Rekor 35 Tahun
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tim Juru Kunci Tahan Imbang Rossoneri
Redaktur : Tim Redaksi