jpnn.com - SINGAPURA- Peluang tunggal putra Indonesia merebut gelar juara Singapura Open Superseries 2015 makin tipis. Pasalnya, Indonesia kini hanya memiliki satu wakil tunggal putra di turnamen tersebut.
Itu terjadi setelah Dionysius Hayom Rumbaka dipaksa mengakui ketangguhan wakil Tiongkok, Tian Houwei lewat laga ruber set dengan skor 21-16, 6-21, 18-21 di Singapore Indoor Stadium, Kamis (9/4).
BACA JUGA: Siasati Teguran Kemenpora, PSSI dan LI Tunda Laga ISL
Hayom sebenarnya mampu menunjukkan performa bagus pada set pertama. Pebulutangkis asal DI Jogjakarta tersebut bisa mengendalikan permainan untuk memetik kemenangan.
Namun, performa Hayom langsung terjun bebas pada set kedua. Di sisi lain, Tian Houwei justru menunjukkan performa yang menakutkan. Tak heran, Hayom hanya bisa mengemas enam poin.
BACA JUGA: Sudah Amankan Gelar Musim Reguler, SM Tetap Ngotot
Situasi sempat berubah pada set penentuan. Tapi, Tian Houwei kadung memiliki konfidensi tinggi. Dia akhirnya keluar lapangan dengan kepala tegak. Dengan hasil itu, tunggal putra kini hanya memiliki Simon Santoso. (jos/jpnn)
BACA JUGA: Lolos Perempat Final, Owi/Butet Tantang Jagoan Tuan Rumah
BACA ARTIKEL LAINNYA... Beban Berat Hamilton Teruskan Rekor di Tiongkok
Redaktur : Tim Redaksi