Big Two yang dimaksudkan adalah duet Dwyane Wade dan LeBron James yang tampil ganas di game 6 semifinal wilayah timur Jumat(25/5) WIB. Mereka menjawab keraguan yang sempat muncul di tiga laga perdana melawan Pacers. Heat lolos ke final wilayah timur dengan kemenangan 105-93 dan unggul 4-2.
Wade menyumbangkan 41 poin dan James menciptakan 28 poin. Mereka meneruskan penampilan menawan sejak ketinggalan 1-2. Kini, mereka menantikan pemenang antara Boston Celtics atau Philadelphia 76ers yang harus melakoni game 7 di semifinal lainnya.
"Di musim reguler, kami menjalani beberapa yang bagus. Tapi, saya tak tahu apa kami pernah meraih tiga kemenangan beruntun seperti ini di playoff," kata Wade seperti dikutip Associated Press.
Tujuh hari sebelum kembali ke Indianapolis, Wade dkk diramalkan mendapatkan kesulitan besar setelah ketinggalan 1-2. Penyebabnya kekalahan telak 75-94 saat berlaga di Indianapolis. Apalagi, setelah itu, Pacers punya keuntungan melakukan dua kali laga home.
Sayang, kesempatan besar itu dibuang Pacers. Dua laga home malah jadi milik Heat. Big Two Heat mulai berbicara, karena Big Three kehilangan satu pemainnya memasuki game 4. Sebab, Chris Bosh harus absen karena mengalami cedera otot perut.
Kehilangan satu pilar bukannya melemahkan Heat. James dan Wade mengambil tanggung jawab besar yang ditinggalkan Bosh. Buktinya tersaji langsung dalam perolehan poin dan rebound. Dalam tiga laga terakhir, James menciptakan 98 poin, 34 rebound dan 24 assist, sementara Wade mengumpulkan 99 poin, 22 rebound dan 11 assist.
"Kami paham bahwa ketika Chris tak bersama, kami harus menunjukkan peningkatan penampilan. Tim melihat kami untuk mendapatkan pemimpin," lanjut Wade.
Pelatih Pacers Frank Vogel emngakui, pada awalnya mereka melihat ketimpangan pada kubu lawan sebagai keuntungan. Namun, mereka salah besar. Pekerjaan tak jadi lebih mudah ketika harus mengarahkan fokus pada James dan Wade.
"Chris pemain luar biasa, tapi ketika dia tak hadir, itu berarti lebih banyak sentuhan untuk LeBron dan Wade. Itu bukanlah keuntungan (buat kami). Bahkan sejak game 3, mereka bermain dalam level yang tinggi. Saya tak tahu, apa ada tim yang bisa mengalahkan mereka," beber Vogel. (ady/diq)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Langsung Turunkan Skuad Terbaik
Redaktur : Tim Redaksi