jpnn.com, JAKARTA - Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum menegaskan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) bukan aib yang harus disembunyikan.
Hal ini disampaikan merespons ceramah Oki Setiana Dewi soal KDRT yang tengah jadi perbincangan.
BACA JUGA: Gus Miftah Sebut Ini yang Jadi Akar Masalah Ceramah Oki Setiana Dewi
Karena itu, dia menyarankan khususnya kepada masyarakat Jawa Barat yang mengalami kekerasan berulang dari pasangannya untuk tidak diam.
Uu menyarankan agar korban KDRT bercerita kepada orang yang dipercaya demi mencari perlindungan dan solusi.
BACA JUGA: Ini 7 Kontroversi Oki Setiana Dewi, Nomor 1 Mengejutkan
"Pemprov Jabar juga menyediakan hotline SAPA 129 atau di 085222206777 melalui UPTD Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak @uptdppajabar," kata Wagub Jabar melalui akun pribadinya di Instagram yang dikutip Minggu (6/2).
Panglima Santri Jawa Barat itu menegaskan Islam adalah agama kasih sayang, dan menempatkan perempuan dalam posisi sangat dihormati dan ditinggikan.
BACA JUGA: Isi Ceramah Oki Setiana Dewi soal KDRT Dikecam, Quraish Shihab Beri Penjelasan
"Saya yakin Teh Oki juga sangat menentang KDRT," ujar mantan Bupati Tasikmalaya itu.
Dalam postingannya tersebut, Uu juga menggunggah salah satu hadis yang meriwayatkan Rasulullah sangat menjunjung tinggi kehormatan perempuan, termasuk istrinya.
Dalam Hadis Riyawat Muslim yang bersumber dari Aisyah r.a disebutkan Rasulullah saw tidak pernah memukul siapapun dengan tangannya, tidak pula perempuan (istri).
Sebelumnya, Oki Setiana Dewi jadi perbincangan dan dihujat netizen di media sosial.
Sebab, salah satu video ceramah Oki Setiana Dewi soal KDRT viral.
Dalam ceramahnya, Oki Setiana Dewi dianggap memaklumi perilaku KDRT.
Oki Setiana Dewi telah menyampaikan permohonan maaf atas kekeliruannya. (mar1/jpnn)
Redaktur & Reporter : Sutresno Wahyudi