Heboh, Dua Turis Berkelahi di Jalan Legian Kuta

Sabtu, 18 Februari 2017 – 14:00 WIB
Ilustrasi Foto: pixabay

jpnn.com - jpnn.com - Sejumlah warga yang kebetulan melintas di Jalan Legian, Kuta, Bali, dikagetkan dengan peristiwa perkelahian antara dua turis, Jum'at pagi (17/2) sekitar lebih dari pukul 03.00 dini hari.

Seorang turis warga negara Brasil terpaksa membanting turis Australia di depan Mini Market Sebelah Ground Zero.

BACA JUGA: Ealah, Turis Bule Berparas Cantik Ternyata Pengutil

WNA Brasil yang enggan menyebutkan namanya tersebut mengaku membanting WNA Australia yang kabur tanpa diketahui identitasnya tersebut untuk membela diri.

Dia cerita, tiba-tiba dicegat saat tengah berjalan dengan pacarnya di depan mini market di Jalan Legian, Kuta.

BACA JUGA: Turis Asyik Foto dekat Buaya, Haap!

Seketika perkelahian terjadi. WNA Brasil tersebut langsung memegang kedua kaki lawannya dan membantingnya hingga terkapar dan menimpa sepeda motor salah seorang pemuda dari Alor, NTT.

Tak terima sepedanya tertimpa, pemuda Alor tersebut meminta ganti rugi kepada WNA Brasil tersebut.

Hingga pada akhirnya ganti rugi diberikan oleh John, keponakan di turis Brasil, sebesar Rp200 ribu di Pos Polisi Ground Zero.

"Mohon maaf kami tidak bisa memberikan informasi banyak. Yang jelas paman saya tidak salah. Pacar paman saya memang sempat digoda saat WNA Australia tersebut melintas dibonceng ojek, namun paman saya tidak merespons apapun. Giliran sampai di depan Mini Market, paman saya tiba-tiba dihentikan dan diajak berkelahi. Adapun yang dilakukan paman saya hanya untuk membela diri saja," jelas John sembari menenangkan emosi pamannya, seperti diberitakan Bali Ekspres (Jawa Pos Group).

Perkelahian ini sontak membuat geger, awalnya informasi yang diterima adalah masalah utang piutang.

Hingga salah satu petugas polisi yang berjaga Alit Adi Saputra kewalahan melerai bersangkutan.

WNA Australia tiba-tiba kabur dan menghilang tanpa jejak. Kejadian ini sempat tambah ricuh kala melintas beberapa kawan dari pemuda Alor yang sepedanya menjadi korban. (Afi)


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler