jpnn.com, LUMAJANG - Sejak beberapa hari terakhir ramai di beberapa media sosial, sebuah perusahaan yang memiliki supermarket dan Hotel Gajah Mada (GM) di Lumajang membuka lowongan bagi karyawan yang bersedia lepas hijab.
Atas kontroversi itu, Zainul Arifin, Manager HRD Hotel GM meralat pengumuman lowongan pekerjaan dengan syarat melepas hijab itu.
BACA JUGA: Ini Pengakuan Perdana Nikita Mirzani Setelah Lepas Hijab
Menurutnya, pengumuman yang diunggah di medsos milik GM ini dilakukan admin tanpa melakukan koordinasi dengan manajer HRD terlebih dulu. Karena itu GM meminta maaf pada masyarakat atas posting-an tersebut.
"Bagi HRD, Hotel GM tak pernah melakukan diskiriminasi ras dan agama, justru 80 persen karyawannya beragama Islam, bahkan ada di antaranya memakai jilbab," kata Zainul.
BACA JUGA: Cari Tahu Lowongan dan Tip Lamar Kerja di Sini
Manajemen GM juga mengaku telah memberi sanksi untuk admin yang mengunggah tulisan pengumuman larangan berjilbab tersebut.
Sementara itu, Dinas Tenaga Kerja Lumajang langsung memberikan teguran pada perusahaan GM. Disnaker menganggap larangan memakai jilbab tersebut bertentangan dengan UU diksriminasi tentang ras dan agama.
BACA JUGA: Waspada! Penipuan Berkedok Lowongan Kerja Astra Honda Motor
Kini, posting-an lowongan itu sudah ditarik pihak GM. (yos/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Zulhasan dan Sandiaga Janjikan Lapangan Kerja Mudah
Redaktur & Reporter : Natalia