jpnn.com, KEDIRI - Selebritas TikTok Kediri Sewa Papan Iklan, Pasang Foto Perempuan Tersayang Pakai Daster
Sebuah billboard atau papan iklan besar di dekat Jembatan Bandarngalim, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri menjadi perhatian.
BACA JUGA: Sibuk Urus Tiga Anak, Ibu Cantik Ini Tetap Produktif Bikin Konten TikTok
Bukan saja jadi buah bibir buat pengguna jalan, tetapi sampai warganet pun heboh.
Papan iklan berukuran 4x6 itu berisi ucapan selamat ulang tahun.
BACA JUGA: Viral di TikTok, Ini 5 Kegunaan Antiseptik
Pemasangnya ialah Muhammad Mamnun, selebritas TikTok asal Dusun Besi, Desa Mlati, Kecamatan Mojo, Kabupaten Kediri.
BACA JUGA: Punya Harta Bejibun, Bos TikTok Pengin Mundur demi Membaca dan Melamun
Mamnun sengaja menyewa papan iklan itu untuk mengucapkan selamat ulang tahun kepada ibunya.
“Betul, saya yang memasang sejak tanggal 12 Juni kemarin. Saya pasang selama satu minggu,” ucap Mamnun saat dikonfirmasi awak Radar Kediri.
Pemuda berusia 23 tahun ini mengatakan, ucapan selamat ulang tahun untuk ibunya itu semata-mata sebagai sebuah kenangan.
Dia mengaku ingin memberikan ucapan ulang tahun yang berbeda dengan yang dilakukan orang lain.
“Biar beda dengan yang lain saja. Jadi saya mengungkapkan dengan cara yang berbeda dari lainnya,” ujarnya.
Hasrat berbeda dari yang lain itu berhasil. Setidaknya, tindakannya itu menjadi viral di media sosial terutama di Facebook dan Instagram.
Di billboard itu dia memajang foto Nurhayati, sang ibu. Disertai ucapan selamat ulang tahun.
Dalam billboard tersebut juga tertulis ucapan selamat ulang tahun dari Mamnun untuk ibunya yang memakai daster.
Kalimat atau pantun di papan iklan itu berbunyi 'Ning pasar midek telek, mulihe tuku ketupat, rapopo Mak Nor tambah tuek, seng penting sehat walafiat', yang maknanya ”Di pasar menginjak telek (kotoran hewan). Pulangnya beli ketupat. Tidak apa-apa Mak Nor tambah tua. Yang penting sehat walafiat'.
Mamnun menambahkan, ibunya mengaku bahagia setelah melihat langsung kejutan itu.
Wajar bila pria yang dikenal sebagai seleb TikTok ini melakukan hal yang tidak biasa, apalagi kesehariannya selalu berkutat dengan soal 'viral-viralan'. Pengikutnya di aplikasi itu mencapai tiga juta.
Mamnun mengaku pemasangan baliho ucapan selamat ulang tahunnya ini sudah melewati proses perizinan hingga bisa dipasang.
Mulai dari mencari pemilik reklame hingga bayar pajak.
“Namun, semua itu sudah diurus teman saya yang membantu, jadi saya hanya tinggal bayar saja. Yang penting saya sudah ikuti semua persyaratan pemasangan baliho,” tutur Mamnun yang enggan menyebut berapa biaya memasang baliho itu.
Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Kediri Moh. Anang Kurniawan mengatakan pihaknya sudah menerima perizinan dari pemasangan baliho ukuran 4x6 meter tersebut.
“Benar, sudah ada izin dan bayar pajak. Untuk nominalnya kurang tahu,” ujarnya. (ica/fud/rk/rq/die/jpr)
Redaktur & Reporter : Adek