jpnn.com, JAKARTA - Pedangdut Cita Citata mengatakan bahwa banyak kebobrokan di dunia perfilman tanah air.
Hal itu menyusul kasus dugaan penamparan terhadap kru film oleh sutradara Andibachtiar Yusuf.
BACA JUGA: Heboh Sutradara Pukul Kru, Hotman Tolak Tangani, Reaksi Angelina Mengejutkan
Menurut pelantun Goyang Dumang itu banyak kekerasan hingga pelecehan terjadi di lokasi syuting.
Dia menegaskan bahwa banyak yang harus dibenahi dalam dunia perfilman Indonesia.
BACA JUGA: Heboh Sutradara Tampar Kru Film, Akun Medsos Andibachtiar Diserbu Warganet
"Bukan hanya kekerasan verbal atau non verbal, dari jam kerja juga harus dibenahi," kata Cita Citata melalui akunnya di Instagram, Jumat (2/9).
Selain itu, lanjut Cita Citata, banyak pemain tambahan yang syuting sampai pagi, tetapi diperlakukan kurang baik.
BACA JUGA: Bukan Menampar, Andibachtiar Lakukan Hal Ini pada Kru FilmÂ
"Sudah bayarannya pasti lama dan enggak seimbang sama jam kerja. Apalagi mengingat banyak pemeran anak kecil bisa pulang malam," bebernya.
Kekasih Didi Mahardika ini lantas menyentil pemerintah dan mengingatkan tentang undang-undang perfilman.
Menurut dia, dalam UU Nomor 33 Tahun 2009 tentang perfilan ada ada beberapa ayat yang dijadikan acuan rumah produksi.
"Enggak usah terlalu jauh pemerintah kita mau support yang namanya dunia perfilman, dimulai dari PH dan tim produksi harus tahu edukasinya," lanjutnya.
Dia meminta anggota Komisi X DPR RI agar mengkaji ulang dan mencari solusi untuk dunia perfilman.
"Capek loh kita bayar pajak terus buat gaji bapak dan ibu @dpr_ri," ujarnya. (jlo/jpnn)
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh