LHOKSUKON--Warga Desa Alue Drien, Cot Girek, Aceh Utara mendadak heboh. Pasalnya, seekor ular phyton (sancha) atau lebih dikenal sebutan ular sawah dengan panjang tujuh meter, bobot sekitar 80 kilogram itu ditemukan sedang menyebrang jalan. Hewan melata ini akhirnya ditangkap, sejak Rabu (16/1) sekira pukul 00.30 WIB.
Warga menduga kuat, hewan ternak yang sering hilang di desa tersebut akibat dilahapnya. Informasi yang dihimpun Metro Aceh (Grup JPNN), ular awalnya diketahui Yusri (25). Sumber mengenderai sepeda motor hendak pulang dan menyaksikan ular besar telantang. Posisinya di atas badan jalan seperti sedang menunggu mangsa. Kemudian Yusri berteriak memberitahukan ke warga lainnya.
“Kemudian warga datang berbondong-bondong untuk menyaksikan ular besar itu,” ujar Khairul (28) warga sama.
Kamudian sang ular ditangkap agar tidak memangsa hewan ternak. Proses penangkapan juga lumayan sulit, karena saat hendak dilumpuhkan, ular phyton melilit tubuhnya guna menghindari dimasukkan ke dalam karung.
“Ada sekitar 30 menit juga prosesnya sebelum berhasil diamankan. Kini telah dibuat kandang dan jadi tontonan gratis warag,” pungkas Khairul. (mag-46)
Warga menduga kuat, hewan ternak yang sering hilang di desa tersebut akibat dilahapnya. Informasi yang dihimpun Metro Aceh (Grup JPNN), ular awalnya diketahui Yusri (25). Sumber mengenderai sepeda motor hendak pulang dan menyaksikan ular besar telantang. Posisinya di atas badan jalan seperti sedang menunggu mangsa. Kemudian Yusri berteriak memberitahukan ke warga lainnya.
“Kemudian warga datang berbondong-bondong untuk menyaksikan ular besar itu,” ujar Khairul (28) warga sama.
Kamudian sang ular ditangkap agar tidak memangsa hewan ternak. Proses penangkapan juga lumayan sulit, karena saat hendak dilumpuhkan, ular phyton melilit tubuhnya guna menghindari dimasukkan ke dalam karung.
“Ada sekitar 30 menit juga prosesnya sebelum berhasil diamankan. Kini telah dibuat kandang dan jadi tontonan gratis warag,” pungkas Khairul. (mag-46)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pemakzulan Aceng Kelar Februari
Redaktur : Tim Redaksi