JAKARTA - Ketua Umum PP Muhamadiyah, Din Syamsuddin tak mau organisasinya dicap sebagai pendukung pasangan calon tertentu pada Pemilukada DKI Jakarta. Din membebaskan warga Muhammadiyah untuk memberikan suaranya pada Pemilukada DKI 11 Juli mendatang.
"Tidak benar bila ada yang mengklaim berhubungan dengan parpol. Muhammadiyah lintas partai," kata Din usai menerima kunjungan pasangan bakal calon gubernur independen Hendardji Supandji-Ahmad Riza Patria di kantor PP Muhammadiyah, Menteng, Rabu (25/4).
Din mengungkapkan, Muhammadiyah terbuka bagi seluruh pasangan cagub yang ingin bersilaturahmi. Namun ia mengingatkan agar cagub dan cawagub pilihan warga Muhammadiyah mengusung nilai kemanusiaan dan bisa mengayomi semua golongan.
"Jakarta adalah miniatur Indonesia yang majemuk, atas dasar agama, suku bangsa dan bahasa, etnis dan budaya. Maka seyogyanya lah gubernur dan wagub ibu kota Jakarta ini bisa mengayomi semua pihak, untuk berada di atas semua golongan. Bukan gubernur dan wagub untuk partainya saja atau untuk pemilihnya saja," papar Din.
Sementara itu calon wakil gubernur Ahmad Riza Patria optimis jika masyarakat Muhammadiyah akan memberikan dukungannya kepada pasangan cagub DKI Jakarta non partai atau independen. Riza menilai, organisasi independen seperti Muhammadiyah memiliki visi yang sejalan dengan pasangan cagub dan cawagub independen seperti dirinya dan Hendardji.
"Muhammadiyah adalah ormas yang independen, jadi sejalan dengan kami calon independen. Jadi kami optimis karena sama-sama independen, tidak merepresentasikan parpol manapun," ujar Riza. (dil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Aria Bima Bantah jadi Pemeran Pria Video Cabul
Redaktur : Tim Redaksi