Herman Deru Segera Wujudkan Mimpi Warga Saluran Miliki Jalan Mulus dan Teraliri Listrik

Kamis, 16 Februari 2023 – 07:38 WIB
Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru (tengah) saat menyambangi Dusun Saluran, Desa Kenten laut, Kecamatan Talang Kelapa, Kabupaten Banyuasin, Rabu (15/2) siang. Foto: Dokumentasi Humas Pemprov Sumsel

jpnn.com, BANYUASIN - Dusun Saluran, Desa Kenten laut, Kecamatan Talang Kelapa, Kabupaten Banyuasin mendadak viral di media sosial.

Ini setelah wilayah tersebut disebut-sebut belum tersentuh aliran listrik dan pembangunan sejak puluhan tahun silam.

BACA JUGA: Hadiri Wisuda UIN Raden Fatah Palembang, Gubernur Herman Deru Sampaikan Sejumlah Pesan

Penasaran sekaligus memastikan kebenaran informasi tersebut, Gubernur Sumsel Herman Deru bergerak menyambangi Dusun Saluran meski harus melewati jalan berlumpur parah sejauh 5 kilometer, Rabu (15/2) siang.

Dia turut mengajak GM Unit Induk Distribusi (UID) PLN S2JB Amris Adnan, Asisten II Bidang Ekonomi Darma Budhy, Kepala Dinas PU Perkim Basyaruddin Akhmad, Kepala Dinas PSDA Herwan dan Kepala Dinas PUBM meninjau langsung Dusun Saluran.

BACA JUGA: Di Hadapan KSAD Jenderal Dudung, Gubernur Herman Deru Beber Keberhasilan Program GSMP

Gubernur Herman Deru mengaku awalnya mendapat kiriman informasi mengenai kondisi Dusun Saluran melalui salah satu pemilik akun media sosial.

Dia sempat berkomunikasi dengan pemilik akun tersebut, namun setelah beberapa kali akhirnya hilang komunikasi.

"Mungkin dia takut saya marah. Padahal tidak, saya justru mau berterima kasih. Berkat informasinya saya sampai ke sini dan melihat langsung," kata Herman Deru saat berdialog dengan warga setempat.

Setelah menginjakkan kaki di dusun yang dihuni sekitar 500 jiwa itu, Gubernur Herman Deru pun tak menunggu lama dan spontan merespons keinginan warga untuk merasakan aliran listrik dan akses jalan beraktivitas sehari-hari yang belum juga terwujud sejak 30 tahun lebih.

“Ini GM UID S2JB, orang nomor satunya saya bawa langsung ke sini. Untuk apa? Supaya bisa melihat langsung dan dapat menjawab keinginan dan mimpi bapak atau ibu," kata mantan Bupati Ogan Komering Ulu Timur.

"Sudah dengarkan tadi, paling lambat semester satu tahun ini listrik sudah bisa masuk ke sini," imbuh Herman Deru langsung disambut tepuk tangan riuh warga yang sudah lama menantikan sambungan listrik di wilayahnya.

Terkait permintaan pembangunan akses jalan berlumpur yang sempat membuatnya tergelincir dalam perjalanan ke Dusun Saluran, dia pun berkomitmen menjawab mimpi masyarakat itu secepatnya.

Untuk akses jalan, Herman mengaku akan mengusahakan tahun ini terbangun.

"Namun karena jalan ini banyak terdiri dari jembatan mungkin dilakukan bertahap dulu agar bisa dilalui kendaraan roda dua menggunakan Bangubsus. Secepatnya akan kami penuhi," ujarnya yang langsung disambut gembira warga.

Menurut Herman Deru, pembangunan akses jalan ini akan diupayakan Pemprov Sumsel secepatnya agar masyarakat tidak lagi kesulitan mengangkut hasil bumi untuk didistribusikan ke pasar-pasar tradisional.

Sebagai informasi, sebagian besar masyarakat Dusun Saluran bekerja sebagai petani sayur-sayuran, buah dan padi.

Jika musim hujan, mereka terpaksa mengangkut hasil bumi menggunakan perahu getek karena satu-satunya akses jalan darat kerap terendam air dan sulit untuk dilewati.

Hal ini cukup memberatkan mereka karena untuk menggunakam getek mereka harus menyediakan ongkos yang lebih besar.

Selain mengupayakan Desa Saluran segera terang benderang teraliri listrik, dan membangunkan akses jalan untuk warga, dalam kesempatan itu Gubernur Herman Deru juga membantu bedah rumah untuk lima rumah warga yang sudah tidak layak huni.

General Manager Unit Induk Distribusi Sumsel, Jambi dan Bengkulu (UID S2JB) Amris Adnan menyampaikan dukungan Gubernur Herman Deru luar biasa untuk pemerataan listrik di Sumsel.

"Insyaallah bisa kami bangun (sambungan listrik) di sini semester pertama. Namun karena banyak pohon kami mohon dukungannya untuk ini agar dibantu ditebang," ujarnya.

Kepala Dusun Saluran idayat mengatakan sebenenarnya jalan ke wilayahnya ini belum tersentuh pembangunan sejak 30-35 tahun silam.

Selain berlumpur jalan juga cukup sulit dilalui karena banyak berlubang dan terpaksa ditampal warga dengan kayu dan bambu seadanya.

Pembangunan itu baru terasa pada 2022 melalui Bantuan Khusus Gubernur (Bangubsus).

Jalan utama mereka menuju Kota Palembang yang diajukan sepanjang 3 kilometer telah dibangun separuhnya sejauh 1,4 kilometer.

Mereka pun berharap dengan kedatangan Gubernur Sumsel Herman Deru langsung kali ini, sisa jalan tersebut dapat diselesaikan hingga ke dalam dusun.

"Kami mengajukam proposal ke kabupaten dan diteruskan ke provinsi. Alhamdulillah dapat Bangubsus, dan dibangun sepanjang 1,4 Km. Harapan kami normalisasi jalan ini bisa sampai ke dalam," harapnya.

Menurutnya, warga merasa senang semua saat mendapat informasi bahwa Gubernur Herman Deru datang langaung hari ini.

"Seperti mendapat rezeki karena harapan warga untuk jalan ini sudah 30 tahun lebih," ujarnya sumringah.

Dia berharap Bangubsus dari Gubernur Herman Deru dapat membuat peningkatan jalan ini dapat dilakukan sepanjang 4,5 Km lagi dan rampung sampai ke dalam dusun mereka.

Menurut Hidayat, selama ini warga kesulitan karena jalan tersebut, baik untuk pergi sekolah maupun menjual hasil panen ke pasar-pasar.

Mereka hanya mengandalkan getek, termasuk jika ada warga yang sakit dan mendesak untuk dibawa ke rumah sakit.

Mereka sangat berharap Bangubsus Gubernur Herman Deru dapat mewujudkan mimpi warga Dusun Saluran yang sudah terpendam sangat lama. (mrk/jpnn)

Jangan Lewatkan Video Terbaru:


Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Sutresno Wahyudi, Sutresno Wahyudi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler