jpnn.com, JAKARTA - Halal bihalal, mudik dan silaturrahmi merupakan ritual yang sangat baik untuk dijaga dan dilestarikan. Karena ritual beragama, itu mampu memperkokoh kerukunan kehidupan berbangsa dan bernegara.
Silaturrahim dan halal bi halal, merupakan bukti bahwa Islam adalah agama yang cinta damai dan antikonflik. Ritual keagamaan itu menandakan antara Islam dan Indonesia sudah menyatu dan saling mendukung.
BACA JUGA: Lebaran, Waktunya Memperkuat Persaudaraan
Pernyataan itu disampaikan Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid di Jakarta, Minggu (25/6), saat menerima tamu pada acara open House hari pertama Lebaran. Beberapa tamu hadir pada open house itu. Antara lain, Wakil Ketua MPR EE Mangindaan dan Gubernur DKI Jakarta terpilih Anis Baswedan.
Kerukunan yang tercipta selama Ramadan dan lebaran, kata Hidayat merupakan modal yang sangat baik untuk menjalani 11 bulan yang akan datang. Sehingga menjadikan kehidupan berbangsa dan bernegara akan semakin harmonis.
BACA JUGA: Zulkifli Hasan: Lebaran Bentuk Harapan Umat Muslim Kembali ke Fitrah
Pada kesempatan itu, Hidayat mengapresiasi kelancaran pengaturan arus mudik yang dilakukan pemerintah tahun ini. Hidayat berharap para pemudik bisa kembali dengan aman dan selamat setelah bersilaturrahmi dengan keluarga di daerah.
"Catatannya, kenapa persiapan jalur mudik, itu terkesan mepet dan terburu-buru dengan jadwal mudik, sehingga dimana-mana masih banyak jalan yang belum selesai seratus persen,” kata Hidayat menambahkan.(adv/jpnn)
BACA JUGA: Khotbah Salat ID, Hidayat: Umat Islam Adalah Golongan Yang Meraih Kemenangan
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bangsa Akan Mati Tanpa Implementasi Nilai Pancasila
Redaktur & Reporter : Friederich