jpnn.com - JAKARTA - Sikap tegas Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama tidak selalu mendatangkan hal positif kepadanya. Hal-hal negatif juga didapatkannya. Bahkan, pria yang akrab disapa Ahok itu mengaku, sempat dikirimi jampi-jampi oleh orang yang tidak menyukainya.
"Banyak yang nyumpahin saya enggak apa-apa. Udah banyak kali yang coba-coba ke dukun. Tiup-tiup saya mungkin kasih harum-harum di ruangan saya, atau di depan pintu rumah saya atau mobil saya," kata Ahok saat memberikan sambutan dalam acara pelantikan di Balai Agung, Balai Kota, Jakarta, Jumat (4/9).
BACA JUGA: Dinas Kebersihan DKI Ganti 400 Pengawas PHL
Namun, Ahok tidak gentar diserang dengan hal-hal gaib seperti itu. Pasalnya, mantan Bupati Belitung Timur itu mengaku, sudah sangat familiar dengan ilmu perdukunan.
"Karena nenek saya saudara angkat dari banyak dukun di Belitung. Di Belitung banyak dukun. Dari kecil kasih jampi-jampi, saya sudah sering di rumah digituin," ungkap Ahok.
BACA JUGA: Ini Pilihan Ahok Pengganti Ahmad Sotar di Sekwan DPRD DKI
Suami Veronica Tan itu mengingat ajaran ayahnya terkait ilmu gaib. Menurut dia, jika seseorang memiliki niat yang benar, maka tidak mungkin terkena pengaruh ilmu gaib tersebut.
"Kalau bapak saya ngajarin sederhana. Kalau orang kirim barang gituan, kita udah bunuh, gantung depan rumah. Kasih tahu yang kirim. Karena niat kita benar, enggak mungkin kena kok. Dukun yang pura-pura mau masuk ke rumah saya meninggal di dalam rumah saya juga," tutur Ahok.
BACA JUGA: Jakarta Punya Kepala Kanreg V BKN Anyar
Ahok menegaskan, apabila Tuhan belum menakdirkannya untuk mati, maka hal-hal gaib itu tidak akan berpengaruh kepada dirinya.
"Silakan saja Anda mau coba ilmu apa. Kalau ajal saya belum ditentukan mati dari Tuhan, Anda enggak bisa matikan saya. Mau berondong senjata apapun, pelurunya ada nama saya, saya tidak akan kena," ucapnya. (gil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Maju Pilkada, Ahok Pede Lebih Laku Dari Wakil Ketua DPRD
Redaktur : Tim Redaksi