jpnn.com, JAKARTA - Manajemen BRI Life mendorong seluruh Brilifers Tangguh di BRI Life menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) bertema Hijaukan Kinerja 2024.
Rakernas yang digelar pada 16 Januari 2024 di Jakarta ini, dihadiri oleh Dewan Komisaris Dewan Pengawas Syariah, direksi, para Kepala Divisi serta Bancassurance Regional Head dari seluruh Indonesia.
BACA JUGA: Pertamina-KAI Luncurkan Vending Machine UMKM di Stasiun Gondangdia
“BRI sebagi induk perusahaan terus berupaya meningkatkan kemampuan untuk mencapai keberlanjutan usaha BRI Grup. Untuk itu, perseroan tidak akan pernah berhenti memperbaiki diri sehingga terus berkembang dan mencapai kinerja terbaik," ujar Direktur Konsumer PT Bank Rakyat Indonesia Handayani.
Handayani menegaskan melalui Rakernas ini manajemen berharap BRI Life akan senantiasa meningkatkan sinergi BRI Group serta optimum use of capital untuk mewujudkan BRI Life menjadi perusahaan asuransi jiwa dengan market share tertinggi di Indonesia.
BACA JUGA: BRI Life Raih Indonesia Most Trusted Companies Based on CGPI
Sepanjang 2023, BRI Life berhasil mencatatkan pertumbuhan Net Profit sebesar 55,5% dari Rp 344,2 miliar pada 2022 menjadi Rp535,2 miliar pada 2023.
Dengan pencapaian Annualized Premium Equivalent (APE) di tahun 2024 sebesar Rp3,08 triliun.
BACA JUGA: Agenda Kemendag dan LDII Tumbuhkan Wirausahawan Warung
Plt. Direktur Utama BRI Life I Dewa Gede Agung menyampaikan dukungan dari para pemegang saham, yakni dalam melakukan penetrasi nasabah dengan tranformasi digital, serta dukungan dari FWD melalui expertise pengelolaan risiko asuransi jiwa, menjadi faktor utama dalam mencapai kinerja terbaik seluruh Insan BRI Life.
“Melalui Value Proposition Beri Ketenangan, BRI Life terus mengembangkan Budaya AKHLAK dengan menekankan Amanah sebagai pondasi utama dalam melakukan pekerjaan, mampu mengelola waktu sesuai kebutuhan serta senantiasa proactive dalam berkolaborasi dengan berbagai pihak sehingga dapat memberikan yang terbaik bagi nasabah," ucap Dewa.
Pada 2024, BRI Life senantiasa fokus pada memenuhan kebutuhan perlindungan asuransi jiwa bagi seluruh segmen yang ada, dengan penyediaan produk proteksi (jiwa/Kesehatan) dan investasi.(chi/jpnn)
Redaktur & Reporter : Yessy Artada