Hiks..Batal Acara Tahun Baru, Sibuk Mengungsi

Minggu, 01 Januari 2017 – 09:00 WIB
Banjir.

jpnn.com - JPNN.com--Tidak semua orang bisa merayakan pergantian tahun kemarin. Seperti yang dialami warga di RT 3, RW 6.

Jaraknya sekitar 100 meter dari jalan utama. Kawasan itu dilanda banjir paling parah. Sebab, semakin masuk gang, permukaan tanah semakin rendah.

BACA JUGA: Ratusan Merpati Dilepas untuk Tahun Baru

''Gak sido (tidak jadi, Red) tahun baruan,'' keluh Zaky Achmad yang duduk di bangku kayu depan rumahnya. Setengah kakinya menapak ke tanah.

Panggung sudah disediakan, acara sudah disusun.

BACA JUGA: Tahun Baru, Warga Sampang Kebanjiran 1 Meter

Namun, banjir kali ini meruntuhkan agenda akbar yang diikuti Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama (NU), Muslimat, Fatayat, GP Ansor, IPPNU Kelurahan Tambak Sarioso, dan Karang Taruna RT3, RW6 itu.

Acara doa bersama tersebut juga tidak bisa dialihkan ke masjid.

BACA JUGA: Byuur! Kapolres Siram Personel dengan Air Kembang

Sebab, lantai 2 masjid menjadi tempat pengungsian warga yang rumahnya tidak bertingkat, sedangkan lantai dasarnya masih tergenang air.

Kakak Zaki, Muhammad Nasir, menyahut. Dia mengatakan, gagalnya acara doa bersama sudah dirinya lupakan.

Yang dipikirkannya saat ini ialah ancaman banjir yang sewaktu-waktu bisa datang lagi.

Menurut dia, warga memerlukan perahu karet.

Sebab, saat sungai meluap secara mendadak, warga selalu panik untuk menyelamatkan anggota keluarga yang sakit atau sudah sepuh. Juga, barang-barang elektronik.

"Selama ini ya digotong, diselamatkan ke loteng rumah tetangga. Karena hujan masih lama, kami minta ada perahu karet yang stand by," kata Nasir yang duduk bersebelahan dengan Zaky.

Kabid Perancangan dan Pemanfaatan DPUBMP Ganjar Siswo Pramono menjelaskan, tim sudah melakukan penyusuran ke hulu sungai.


Keluhan warga bakal ditangani. Namun, fokus perbaikan yang akan dilakukan ialah membebaskan lahan untuk pembangunan pintu air dan rumah pompa.

''Kita sosialisasikan. Pembebasan dan pembangunannya ditargetkan selesai tahun depan,'' ujarnya. (sal/c7/oni/flo/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Tahun Baru, Pengemis dan Anak Punk Dikejar Satpol PP


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler