SURABAYA - Grafik penampilan Persebaya dalam kondisi menurun. Lihat saja, dari dua kali pertandingan terakhir, Cucu Hidayat dkk terus menelan kekalahan. Tak salah rasanya dalam laga melawan Persiku di Stadion Wergu Wetan, Kudus, sore nanti (3/4) Persebaya bertekad untuk bangkit. (Siaran langsung AnTV, 15.30 WIB).
Rentetan hasil negatif Persebaya di kancah Divisi Utama PT Liga Indonesia (LI) dimulai saat dibekuk Persiku di Gelora 10 Nopember Surabaya (16/3) dengan skor 2-1. Kemudian kalah 0-2 dari Persis Solo di Stadion Manahan pada Jumat (30/3) lalu.
Nah, niat Persebaya untuk meraih poin di kandang Mancan Muria--julukan Persiku-- sore nanti bukan perkara mudah. Selain konfidensi tim yang dalam titik rendah, Persebaya juga tampil compang-camping. Tercatat lima pemain tim yang bermarkas di Menanggal itu absen.
Mereka adalah bek M.Hamzah (cedera otot hamstring pada paha kanan), gelandang Enjang Rohiman (memar dan bengkak kaki kanan), kiper Thomas Ryan (sakit tifus), bek Jaenal Ichwan (penyembuhan cedera lutut kanan), dan gelandang Bayu Nugroho (luka jahitan di tungkai kaki kanan belum kering).
Menghadapi kondisi tersebut pelatih Persebaya Subangkit menyatakan siap melakukan rotasi pemain. Meski kualitas pemain pelapis dengan penggawa utama terdapat gap, Bangkit yakin bisa menutup problem tersebut. "Yang penting kita fokus di lapangan selama 90 menit," kata mantan pemain Persebaya itu kemarin (2/4).
Menghadapi Persiku, Bangkit akan merombak lini pertahanannya. Imam Yulianto yang biasanya diplot sebagai bek kiri akan dipindah ke sisi kanan. Pos Imam akan diisi Abdul Malik. Duet stopper di jantung pertahanan Persebaya tetap dipercayakan kepada Muhammadou Al Haji dan Zaenal Abidin.
Khusus untuk Zaenal, laga lawan Persiku akan menjadi pertaruhan besarnya. Maklum usai tampil buruk lawan Persis, Bangkit memberi sinyal akan mengganti mantan pemain Persela Lamongan itu dengan Taufik Hasbuna.
Lantas hilangnya, Enjang Rohiman, di sektor tengah akan ditutup dengan nama Wahyu Setiyanto. Mantan gelandang Deltras Sidoarjo itu bakal berduet bersama Cucu Hidayat dalam mengatur aliran bola.
Sektor depan Persebaya jelas mengandalkan Richard Obiora dan Charles Parker. Sebagai catatan, Obiora mandul urusan mencetak gol selama 540 menit alias enam pertandingan! Hal itu tentu torehan buruk bagi bomber sekelas Obiora. Dan, dari 11 kali bermain, mantan pemain Sriwijaya FC itu baru menyumbang empat gol.
Di sisi lain, Persiku dalam tren naik. Usai menang dikandang Persebaya pada Sabtu (31/3) lalu, Persiku sukses membekuk pemuncak klasemen PSIM Jogja dengan skor 2-0 di Kudus.
Menghadapi laga sore nanti, pelatih Persiku Riono Asnan optimistis timnya mampu menang atas Persebaya. Motivasi berlipat siap ditunjukkan Agus Santiko dkk. "Kami akan menekan Persebaya sejak awal pertandingan. Mereka tak boleh mengembangkan permainan. Terutama para pemain tengahnya," tutur Riono.
Meski hingga kemarin para pemain Persiku belum menerima hak bulanannya, Riono berharap hal itu tak mengganggu konsentrasi mereka. "Mudah-mudahan kalau bisa menang lawan Persebaya, manajemen tergerak untuk menyelesaikan gaji yang nunggak," ujar Riono. (dra/ko)
Perkiraan Pemain
Persiku: 89-Dedi Hartanto(pg); 35-Alaso Onyekachukwu, 27-Murwanto, 3-Munadi, 85-Ardhi; 24-Alejandro Tobar, 7-Dodon Kuncahyo, 77-Merdiyanto Welong; 8-Arif Fatchul; 13-Agus Santiko(c), 22-Peter Kuoh."
Pelatih : Riono Asnan
Persebaya: 31-Sopian Hadi (pg); 2-Imam Yulianto,5-Zaenal Abidin, 25-Muhammadou Al Haji, 18-Abdul Malik; 28-Wahyu Setiyanto, 17-Cucu Hidayat(c), 11-Basuki, 88-Nur HIdayat; 32-Richard Obiora; 9-Charles Parker,
Pelatih: Subangkit
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ibra jadi Ancaman Serius
Redaktur : Tim Redaksi