jpnn.com, TANGERANG - PT. Hino Motors Sales Indonesia (HMSI), yang ikut meramaikan GIIAS 2023 menampilkan enam kendaraan andalannya, dua di antaranya merupakan produk terbaru.
Kedua kendaraan komersial terbaru HMSI itu ialah Hino 300 Microbus 115 SDBL 4x4 dan Hino 500 - FM 280 JD R Mining Spec.
BACA JUGA: Hino Dukung Pertamina & TNI Tingkatkan Keamanan Distribusi BBM
Hino Microbus 115 SDBL 4x4 merupakan bus dengan konfigurasi penggerak roda 4X4 pertama buatan agen pemegang merek di tanah air.
Chasis microbus berpengerak 4x4 itu diklaim memberikan traksi maksimal di berbagai kondisi jalan, memungkinkan kendaraan melewati lumpur, pasir, dan batuan dengan mudah di medan pertambangan ataupun perkebunan.
BACA JUGA: Permudah Pelanggan, Hino Ubah Nama Jajaran Produknya, Berikut Daftarnya
"Kami berkomitmen untuk menyajikan solusi transportasi terdepan dengan truk dan bus berkualitas tinggi. Truk dan bus Hino dirancang dengan mengutamakan keselamatan, kenyamanan, dan efisiensi untuk kemajuan bisnis pelanggan kami," jelas Director HMSI Santiko Wardoyo saat temu media di GIIAS 2023, Senin (14/8).
Santiko menambahkan bus 4X4 terbaru itu dipasarkan untuk mengisi segmen pertambangan dan perkebunan.
BACA JUGA: Mudik 2023, Hino Dirikan 15 Posko dari Sumatera hingga Jawa, Berikut Lokasinya
"Targetnya untuk bus antarjemput karyawan di pertambangan dan perkebunan. Oleh karena itu, penggeraknya pun kami buat 4X4," ujar Santiko.
"Medan jalan berat memang butuh kendaraan 4X4, terutama di wilayah Sumatera dan Kalimantan.
Hino Microbus 115 SDBL 4x4 telah dilengkapi dengan transfer shifting, transfer case, propeller shaft depan, dan differential yang diperuntukkan untuk medan yang berat dengan fokus pada keandalan, daya tahan, dan kinerja tinggi.
Dengan begitu, Hino Microbus 115 SDBL 4x4 diklaim mampu menghadapi tantangan medan pertambangan, perkebunan, atau offroad yang penuh tantangan.
Dengan sistem penggerak roda 4X4 depan dan belakang sangat mendukung operasional antarjemput karyawan di lokasi perkebunan dan pertambangan dengan kondisi jalan off-road.
Selain bus 4X4, HMSI juga meluncurkan truk Hino 500 FM 280 JD R Mining Spec.
Truk anyar itu telah dilengkapi dengan Retarder yang diyakini menjadi solusi dari masalah rem blong.
Retarder adalah sistem pengereman tambahan secara electromagnetic yang mampu memperhambat laju kendaraan di area jalan pertambangan.
Teknologi itu juga untuk meningkatkan keselamatan berkendara, dan efisiensi dalam penggunaan kampas rem.
Selain itu, truk Hino 500 FM 280 JD R Mining dibekali fitur ES Start yang berguna mencegah kendaraan mundur pada saat berhenti di tanjakan walaupun pedal rem dilepas.
Truk dengan gross vehicle weight (GVW) 26 ton itu didukung mesin Euro 4 tipe J08E-WD bertenaga 280 PS pada 2.500 rpm. (rdo/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Hino Optimistis Pasang Target Penjualan Selama 2023 Sebanyak 38.500 Unit
Redaktur & Reporter : M. Rasyid Ridha