Hmmm... Kepri Buruk Di Porwil, namun Yakin 18 Besar di PON

Sabtu, 21 November 2015 – 03:15 WIB

jpnn.com - BATAM - Menjadi Peringkat 9 dari 10 provinsi pada pelaksanaan Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) Sumatera di Bangka Belitung, 13-22 November membuat Kepri harus mawas diri. Pasalnya provinsi kepulauan ini menargetkan peringkat 18 besar pada pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) 2016 Jawa Barat nanti.

Faktor untuk sukses pada penyelenggaran sebuah pesta olahraga besar adalah memiliki atlet-atlet andal pada cabang multimedali seperti renang dan atletik. Namun, di Porwil, Kepri tak mendapatkan medali apapun dari cabang-cabang olahraga itu.

BACA JUGA: Wow..!! EL Clasico Bakal Dijaga Pengamanan Laga Terbesar, Ini Rinciannya

Ketua Umum Komite Nasional Olahraga Indonesia (KONI) Kepri, Johannes Kennedy menyanggah hal tersebut. Bos Panbil Group ini mengatakan keikutsertaan Kepri di Porwil adalah sebagai salah bentuk kebersamaan dan juga memeriahkan ajang olahraga seleksi PON ini.

"Kita hanya ingin memeriahkan, bukan mempertunjukkan kebolehan, makanya tidak bawa cabor unggulan kesana," terangnya.

BACA JUGA: Minta Challenge di Poin Kritis, Hendra/Ahsan Menang Atas Ganda Korea

Sedangkan waktu ditanya mengenai kelemahan Kepri di cabang multimedali, Kennedy mengatakan hal tersebut sudah termasuk dalam pemikiran jangka panjangnya.

"Kami sudah mengirimkan tim ke Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) untuk membicarakan hal ini," jelasnya.

BACA JUGA: Kalah Pengalaman, Markus/Kevin Ditekuk Ganda Nomor 1 Dunia

Kennedy menjelaskan bahwa kemungkinan stadion Tumenggung Abdul Jamal akan segera diserahkan kepada Kemenpora."Dan jika terjadi, maka Kemenpora akan menurunkan dana besar untuk segera merenovasi stadion tersebut," ujarnya.

Selain itu, KONI Kepri juga akan segera berusaha untuk merealisasikan pembangunan kolam renang berstandar internasional sebagai sarana representatif untuk latihan para atlet renang dan olahraga air lainnya.

Lalu, bagaimana dengan persiapan menghadapi PON 2016? Seperti yang telah diketahui sebelumnya, bisa dipastikan dana KONI Kepri sudah habis untuk mengikuti Porwil. "Dana untuk PON itu masuk dalam anggaran Pemprov Kepri tahun 2016, kami sudah mengajukan kenaikan untuk anggarannya, dan kabarnya Gubernur memberikan respon bagus," jelasnya.

Namun sayangnya Kennedy tidak menjelaskan berapa jumlah anggaran yang diminta kepada Pengprov tersebut."Pada PON nanti, banyak yang akan berangkat, yang jelas dana itu akan sangat cukup untuk mengakomodir semuanya," katanya lagi.

Dengan segala keterbatasan yang dimiliki olahraga Kepri, Kennedy masih optimis Kepri dapat masuk dalam peringkat 18 besar pada PON mendatang."Bahkan saya yakin bisa masuk dalam 15 besar dengan memaksimalkan cabor unggulan seperti layar, tinju, dan lainnya," tutup Kennedy.(leo)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Takluk 0-1, Bali United Pusam Dipermalukan Mitra Kukar


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler