jpnn.com, MANCHESTER - Kiper Manchester United David de Gea seperti kehilangan tajinya sebagai salah satu penjaga gawang terbaik dunia.
Penjaga gawang asal Spanyol itu kerap membuat blunder di berbagai ajang yang merugikan MU.
BACA JUGA: Ini Akibatnya Kalau Tottenham, Chelsea, Arsenal dan MU Enggak Ada yang Menang
Blunder terbaru terjadi ketika MU menghadapi Chelsea pada matchday ke-36 Premier League akhir pekan kemarin.
BACA JUGA: Paul Pogba dan David de Gea Minta Kenaikan Gaji di MU
BACA JUGA: Babak Pertama Chelsea Tahan Imbang MU 1 - 1
Dia membuat blunder yang menjadi awal gol balasan Chelsea oleh Marcos Alonso pada menit ke-43.
Itu adalah blunder ketiganya yang berbuah gol dalam empat pertandingan terakhir MU di semua ajang.
BACA JUGA: Manchester United vs Chelsea: Masih Mau Main di Liga Champions Enggak?
Sebelumnya, De Gea membuat jumlah blunder yang sama dalam 123 pertandingan sebelum laga di Old Trafford akhir pekan kemarin.
Meski demikian, Pelatih MU Ole Gunnar Solskjaer tetap membela kiper Tim Nasional Spanyol itu.
"Itulah sepak bola. Tidak ada satu pun pemain yang boleh mengecam kehilangan poin (melawan Chelsea, Red) hanya karena kesalahan De Gea,'' ucap Solskjaer kepada BBC.
Rentetan blunder membuat masa depan De Gea di Old Trafford juga masih jauh dari kata jelas.
Kontraknya berakhir musim depan. MU memang masih ingin memperpanjang masa bakti De Gea di Old Trafford.
Namun, negosiasi belum mendekati kesimpulan yang memuaskan. Artinya, pihak klub dan De Gea harus segera mengambil keputusan. (io)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Gagal Dapat Bantuan MU, Jurgen Klopp: City Lebih Favorit
Redaktur : Tim Redaksi