Honduras Dilanda Wabah Demam Berdarah Terparah, Benar-Benar Parah

Minggu, 28 Juli 2019 – 02:57 WIB
Nyamuk Aedes Aegepty penyebar demam berdarah. Foto: Health

jpnn.com, LA PAZ - Hampir seluruh rumah sakit di Honduras penuh. Semua tempat tidur terisi. Berkas pasien menumpuk tinggi. Belakangan ini, negara yang dipimpin Presiden Juan Orlando Hernandez itu sedang dilanda wabah demam berdarah dengue (DBD). Total sudah ada 28 ribu orang yang terjangkit. Sebanyak 54 di antaranya tewas. Sebagian besar korban tewas adalah anak-anak.

Agence France-Presse mengungkapkan bahwa saat ini 26 di antara 32 rumah sakit umum milik pemerintah sudah kewalahan menerima pasien DBD. Pemerintah menyatakan bahwa itu wabah DBD terburuk selama separo abad terakhir.

BACA JUGA: Nyamuk Nonpolitik

"Kami kewalahan. Operas-operasi harus dibatalkan. Saya tak pernah melihat yang seperti ini selama 20 tahun bekerja," terang Juru Bicara Roberto Suazo Cordova Hospital, La Paz, Marco Antonio Rodas. Kapel di rumah sakit sudah beralih fungsi menjadi ruang rawat inap.

BACA JUGA: Pertolongan Pertama Saat Terserang Demam Berdarah

BACA JUGA: Waspada, 8 Penyakit ini Rentan Menyerang di Musim Kemarau

Pemerintah sudah mendeklarasikan wabah tersebut sebagai situasi darurat nasional. Presiden Hernandez juga memanggil semua wali kota yang berjumlah 298 orang untuk memberikan dana bantuan guna memerangi wabah DBD. (sha/c10/dos)

BACA JUGA: Kasus DBD di Kota Serang Meningkat

BACA ARTIKEL LAINNYA... Bea Caravan


Redaktur & Reporter : Adil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler