Hong Kong Masih Pimpin Barongsai Tradisional

Senin, 10 Oktober 2016 – 17:31 WIB
Tim kesenian Indonesia beratraksi pada ajang Kejuaraan Tari Naga rangkaian dari The 6th TAFISA World Sport for All Games 2016 di Ancol, Jakarta. Kejuaraan Tari Naga dan Barongsai tersebut diikuti 29 tim kesenian dari tujuh negara termasuk tim kesenian Barongsai dari tujuh provinsi di Indonesia. Foto: Nyoman Budhiana/Media Center TAFISA

jpnn.com - JAKARTA - Para peserta bersaing untuk memukau juri dan penonton pada kategori barongsai Tradisional di hari kedua World Dragon & Lion Dance Championship.

Kategori ini menampilkan 18 tim dari enam negara termasuk Indonesia. Lima negara lainnya adalah Brunei Darussalam, Laos, Hong Kong, Thailand, dan Vietnam.

BACA JUGA: PSM Sebut Proses Pemanggilan Rizky Tak Sesuai Prosedur

Indonesia diwakili oleh tim-tim dari lima provinsi. Yakni Bangka-Belitung yang mengirim tiga tim, Banten (1 tim), DKI Jakarta (5 tim), Jawa Barat (3 tim), dan Jawa Tengah (1 tim).

Kompetisi ini dimulai pada pukul 11:00 WIB di Ecovention, Eco Park, Taman Impian Jaya Ancol, Jakarta Utara.

BACA JUGA: Hewan ‎Maskot Tafisa Diberi Tempat di Ragunan

Salah seorang juri Yusman Kurniawan mengatakan, peserta dinilai berdasarkan tingkat kesulitan, ekspresi barongsai, semangat tim, keserasian musik dengan tarian dan langkah, dan dekorasi.

“Ekspresi wajah barongsai saat menyeberangi sungai buatan dan saat menghadapi seekor ular dalam tarian ini sangat penting. Mereka harus dapat menunjukkan emosi yang berbeda sesuai dengan cerita,” jelasnya.

BACA JUGA: Ngeri! Bintang Real Madrid Diancam akan Dibunuh

Keindahan yang juga dinilai tidak hanya dekorasi barongsai itu sendiri. Tetapi juga penggunaan properti untuk mendukung keseluruhan tarian.

Seperti sungai buatan yang di pinggirnya dihiasi bunga-bunga indah beraneka warna dan penggunaan tata lampu yang memukau.

Wakil Deputi VI Panitia Pelaksana TAFISA Games 2016 Ribka Wijaya tampak sangat bersemangat memastikan penyelenggaraan kejuaraan dunia ini berlangsung lancar.

“Kenapa TAFISA 2016 memilih Tarsius sebagai maskot? Karena itulah semangat TAFISA: Mempertahankan olahraga tradisional dan rekreasi yang menggembirakan dan menyatukan banyak orang,” ujarnya.

Dia mengingatkan masih ada hari keTIGA kejuaraan ini. “Besok salah satu tim berasal dari Chile. Pasti menarik, bukan?” kata Ribka.

Hingga sore, kompetisi masih berlangsung. Tim dari Hong Kong masih memimpin dengan nilai 8,98. Tim Hong Kong ditempel ketat oleh tim dari DKI Jakarta yang diwakili klub Huang Ho Say (B) dengan nilai 8,90. (jos/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... PSM Dilarang Turunkan Rizky Pellu Kontra PS TNI


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler