jpnn.com, HONG KONG - CEO Cathay Pacific Rupert Hogg dan Direktur Layanan Konsumen Paul Loo mengundurkan diri dari maskapai penerbangan yang bermarkas di Hong Kong tersebut. Keputusan mendadak tersebut berhubungan dengan situasi di Hong Kong yang kian memanas akibat demonstrasi.
Cathay Pacific mengumumkan bahwa jabatan yang ditinggalkan Hogg akan diisi Augustus Tang. Sementara Loo akan digantikan oleh Ronald Lam.
BACA JUGA: Tiongkok Mulai Menyalahkan Amerika atas Kerusuhan Hong Kong
"Hong Kong adalah rumah yang begitu hebat bagi maskapai kami. Hong Kong adalah kota tingkat dunia dengan bandara berkualitas, yang menjadi pusat terbesar bagi penumpang internasional dan kargo di Asia," kata Kepala Cathay Pacific John Slosar seperti dilansir Antara, Jumat (16/8).
BACA JUGA: Ikut Demonstrasi Hong Kong, Dua Pilot Cathay Pacific Dipecat
BACA JUGA: Wahai Jackie Chan, Hong Kong Membencimu
Slosar mengatakan bahwa berbagai kejadian baru-baru ini telah membuat komitmen Cathay Pacific dalam menjaga keselamatan dan keamanan penerbangan dipertanyakan. Reputasi perusahaan juga terganggu.
"Karena itu, menurut kami sekarang adalah saatnya untuk membentuk tim manajemen baru, yang bisa menyetel kembali rasa percaya diri serta membawa perusahaan penerbangan ini ke ketinggian yang baru," tutur dia.
BACA JUGA: Demonstran Hong Kong Akhirnya Minta Maaf
"Cathay Pacific berkomitmen penuh kepada Hong Kong di bawah prinsip 'satu negara, dua sistem' seperti yang diamanatkan Hukum Dasar," tegasnya.
Sebelumnya, Cathay juga memecat sejumlah pilot yang terlibat dalam unjuk rasa anti-RUU Ekstradisi Hong Kong. Pemecatan dilakukan setelah regulator penerbangan Tiongkok mendesak Cathay Airways untuk menangguhkan pekerja yang terlibat dalam gerakan protes. (ant/dil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Hong Kong Memanas, Pemerintah Pertimbangkan Moratorium Pengiriman Pekerja Migran
Redaktur & Reporter : Adil