jpnn.com - JAKARTA - Proses verifikasi validasi data honorer kategori dua (K2) menjadi syarat utama pengangkatan menjadi CPNS. Hanya saja, ada kekhawatiran di kalangan honorer kalau syarat itu menjadi kendala dalam proses pengangkatan.
"Mudah-mudahan, proses pengangkatannya tidak menunggu verval seluruh daerah kabupaten/kota tuntas. Kalau menunggu itu, prosesnya akan lama lagi," kata Ketum Forum Honorer K2 Indonesia, Titi Purwaningsih kepada JPNN, Minggu (20/9).
BACA JUGA: Celaka Saat Ngetrail, Mantan Dirlantas Polda Metro Jaya Berpulang
Dia mengusulkan pemerintah mengutamakan daerah yang sudah duluan mengajukan data verval disertai surat pernyataan tanggung jawab mutlak (SPTJM). Hal ini juga untuk mendorong daerah yang belum melakukan verval segera bergerak.
"Karena mekanisme pengangkatannya bertahap, jadi utamakan yang persyaratan administrasinya lengkap. Apalagi proses verval cukup menyita waktu," terangnya.
BACA JUGA: Mantap! Rakernas NasDem Bakal Dibuka Jokowi, Ditutup JK
Dengan cara ini menurut Titi, daerah yang merespon cepat akan merasa mendapatkan reward. Sedangkan daerah yang lambat, akan mendapat desakan dari berbagai pihak terutama honorer K2 karena dianggap mengulur-ulur waktu. (esy/jpnn)
BACA JUGA: Sekretaris Kabinet Senang Chelsea Menang Atas Arsenal
BACA ARTIKEL LAINNYA... Anggota Dewan Ini Ternyata Enggak Berani Sendirian Sama Agnes Monica
Redaktur : Tim Redaksi