jpnn.com, JAKARTA - Koordinator Daerah Perkumpulan Hononer K2 Indonesia (PHK2I) Pamekasan Madura Maskur meyakini pasangan Prabowo - Sandi menjadi pemenang Pilpres 2019.
Dia menilai hasil real count KPU tidak bisa dipercaya karena masih banyak kesalahan input data. "Semoga Allah berkehendak lain. Mudah-mudahan Allah mengangkat derajat Pak Prabowo - Sandi sebagai presiden dan wakil presiden," kata Maskur kepada JPNN, Senin (6/5).
BACA JUGA: 5 Tokoh Berpeluang jadi MenPAN RB di Kabinet Jokowi â Maâruf
(Baca Juga: Asman Abnur Diisukan jadi MenPAN-RB, Honorer K2: Oh No, Jangan Sampai deh)
Menurut Maskur, semua masih misteri. "Semua masih misteri dan ini rahasia Allah. Semoga pertolongan Allah segera datang. Itulah harapan kami semua. Kami honorer K2 berdoa, semoga kehidupan bisa lebih baik," imbuhnya.
BACA JUGA: Semoga Tak Ada Lagi Sebutan Cebong dan Kampret di Bulan Suci
Maskur menambahkan, pemenang Pilpres 2019 ditentukan oleh hitung manual berdasarkan C1. Bukan quick count, bukan kuga real count KPU.
"Jika pemilu berjalan jurdil menjunjung tinggi kejujuran, C1 asli bukan C1 abal abal, maka saya yakin Prabowo - Sandi pemenangnya," tutupnya. (esy/jpnn)
BACA JUGA: Alhamdulillah, Relawan Pendukung Jokowi dan Prabowo Syukuran Bareng di Jakarta Barat
BACA ARTIKEL LAINNYA... Rekap Situng Dekati 70%, Selisih Suara Jokowi Vs Prabowo Sudah 13 Juta
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad