BEKASI SELATAN - Jumlah Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Kota Bekasi, ternyata sangat besar. Jumlahnya mencapai belasan ribu. Jumlah tersebut belum termasuk tenaga honorer atau Tenaga Kerja Kontrak (TKK) yang hampir mencapai lima ribu orang.
Berdasarkan catatan Badan Kepegawaian Daerah (BKD), saat ini tercatat jumlah tenaga honorer di Pemkot Bekasi mencapai 3.350 orang. Mereka tersebar di sejumlah Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), kantor kecamatan dan kelurahan serta sekolah negeri. Sedangkan jumlah total PNS keseluruhan di Kota Bekasi mencapai 13.124 PNS.
Jumlah pegawai negeri sipil yang angkanya terbilang jumbo itu, dianggap masih kurang ideal. Karena itu, BKD tengah berencana akan mengusulkan ke Badan Kepegawaian Nasional (BKN) untuk mengangkat para tenaga honorer di atas menjadi PNS.
Kepala BKD, Momon Sulaiman mengakui, jumlah PNS yang ada saat ini sebenarnya sudah ideal. Namun, para tenaga honorer yang jumlahnya mencapai lebih dari tiga ribu orang itu masih berpeluang untuk diangkat menjadi PNS.
Meski begitu, kata Momon, pihaknya tengah memfokuskan pada verifikasi pendataan tenaga honorer atau kontrak yang mulai bekerja pada tahun 2005 hingga 2013 ini.
’’Untuk angkatan tahun 2005 masih ada sekitar 192 lagi yang belum diangkat jadi PNS. Sisanya hingga tahun ini ada sebanyak 3.338. Jadi total keseluruhan sebanyak 3.350 PNS yang akan diusulkan diangkat menjadi PNS secara bertahap,” beber Momon.
Ditambahkannya, untuk mereka yang masuk ke dalam angkatan tahun 2005, BKD memasukan mereka ke dalam kategori 1 dan sisanya akan masuk ke dalam kategori 2.
’’Nantinya mereka akan kita berikan NIK setelah diangkat menjadi PNS,” terang mantan Kepala Dinas Binamarga dan Tata Air tersebut.
’’Sebenarnya, kondisi saat ini sudah sangat ideal, mengingat jumlahnya sudah sangat banyak dan tinggal memaksimalkan potensi yang ada. Untuk penambahan kami rasa memang sangat dibutuhkan, tetapi tetap harus dilihat dulu skala prioritasnya,” tandas Momon. (gir)
Berdasarkan catatan Badan Kepegawaian Daerah (BKD), saat ini tercatat jumlah tenaga honorer di Pemkot Bekasi mencapai 3.350 orang. Mereka tersebar di sejumlah Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), kantor kecamatan dan kelurahan serta sekolah negeri. Sedangkan jumlah total PNS keseluruhan di Kota Bekasi mencapai 13.124 PNS.
Jumlah pegawai negeri sipil yang angkanya terbilang jumbo itu, dianggap masih kurang ideal. Karena itu, BKD tengah berencana akan mengusulkan ke Badan Kepegawaian Nasional (BKN) untuk mengangkat para tenaga honorer di atas menjadi PNS.
Kepala BKD, Momon Sulaiman mengakui, jumlah PNS yang ada saat ini sebenarnya sudah ideal. Namun, para tenaga honorer yang jumlahnya mencapai lebih dari tiga ribu orang itu masih berpeluang untuk diangkat menjadi PNS.
Meski begitu, kata Momon, pihaknya tengah memfokuskan pada verifikasi pendataan tenaga honorer atau kontrak yang mulai bekerja pada tahun 2005 hingga 2013 ini.
’’Untuk angkatan tahun 2005 masih ada sekitar 192 lagi yang belum diangkat jadi PNS. Sisanya hingga tahun ini ada sebanyak 3.338. Jadi total keseluruhan sebanyak 3.350 PNS yang akan diusulkan diangkat menjadi PNS secara bertahap,” beber Momon.
Ditambahkannya, untuk mereka yang masuk ke dalam angkatan tahun 2005, BKD memasukan mereka ke dalam kategori 1 dan sisanya akan masuk ke dalam kategori 2.
’’Nantinya mereka akan kita berikan NIK setelah diangkat menjadi PNS,” terang mantan Kepala Dinas Binamarga dan Tata Air tersebut.
’’Sebenarnya, kondisi saat ini sudah sangat ideal, mengingat jumlahnya sudah sangat banyak dan tinggal memaksimalkan potensi yang ada. Untuk penambahan kami rasa memang sangat dibutuhkan, tetapi tetap harus dilihat dulu skala prioritasnya,” tandas Momon. (gir)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 6 Tersangka Kerusuhan Palopo Digiring ke Mapolda Sulsebar
Redaktur : Tim Redaksi