Horeeee... Keren, Batam Raih 10 Emas dari Atlet Taekwondo

Jumat, 25 Desember 2015 – 07:28 WIB
Para Atlet Taekondow Batam sepulang dari Jakarta dari Kejuaraan Indonesian Youth and Sport (IYOS) cabang olahraga taekwondo, di Batam, Rabu (24/12). Foto: Batam Pos / JPNN

jpnn.com - BATAM - Atlet Batam berhasil membawa pulang sepuluh emas dan dua perak dalam Kejuaraan Indonesian Youth and Sport (IYOS) cabang olahraga taekwondo di Gedung Popki, Cibubur Jakarta, Sabtu (19/12) - Minggu (20/12). 

Kedua belas medali itu diraih dua belas atlet Batam asal tiga perguruan taekwondo. Yaitu, SMP 16 Batam, Sekolah Yos Sudarso, dan Politeknik Negeri Batam.

BACA JUGA: Dan Pria Jerman Itu Akhirnya Menggusur Rekor Shaq ONeal

"Mereka ini atlet dari Kejuaraan Daerah yang bulan Oktober lalu digelar," kata Ryan Jimmi, Ketua Tim sekaligus Pelatih seperti dikutip dari batampos.co.id (group JPNN), Kamis.

Kesepuluh atlet yang meraih medali emas itu, yakni, Sondi Raja Dolok Saribu, Arif Fadillah Hemvrie, Laurensius Yoga Sinaga, Dhimas Herlangga Saputra, dan Dodi Andres. Serta M Bayu Aditya Mukhtar, Gabriella Joice Sitompul, Melly Sari Nova Tarigan, Joy Gilbert Arapenta, dan Mattew Rizky Hartadi.

BACA JUGA: Saatnya Suporter Bola Diberi Penyuluhan, Bisa Nggak Ya?

Sementara dua medali perak datang dari Golddia Jeges Sitompul dan Ragiel. Sandi Raja Dolok Saribu bahkan meraih penghargaan sebagai atlet terbaik di kategori kadet. 

"Persiapan yang dilakukan selama kurang dari sebulan membuahkan hasil yang maksimal," katanya.

BACA JUGA: Montreal Ingin Akomodasi Keinginan Drogba Membantu Chelsea

Kejuaraan yang juga disebut Jakarta Taekwondo Festival ke-12 ini diikuti lebih dari 2.800 peserta dari seluruh wilayah di Indonesia. Ryan mengatakan, kejuaraan ini menjadi ajang ujicoba para atlet untuk mengembangkan prestasi mereka sejak dini. Serta menambah jam terbang mereka. 

Ryan berharap dengan mengikuti kejuaraan ini, Batam tidak lagi dipandang sebelah mata. Bahwa atlet Batam juga memiliki potensi yang sangat baik dan membanggakan. Asalkan dibina sejak dini.

"Khususnya, supaya tidak terjadi lagi pencomotan atlet luar daerah untuk mewakili Kepulauan Riau seperti yang terjadi pada Pra-PON baru-baru ini," tuturnya. (ceu/ray/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kalah Di Enam Laga Terakhir, Ashley Young Salahkan Pemain


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler