Horor! Pasien Positif Corona Kabur, Jalur Pelarian Langsung Disterilisasi

Selasa, 31 Maret 2020 – 19:24 WIB
Ilustrasi Corona Covid-19. Foto: pixabay

jpnn.com, JAKARTA SELATAN - Kecamatan Tebet langsung bertindak cepat melakukan penyemprotan disinfektan (sterilisasi), pada rute dan lokasi perempuan positif corona yang kabur dari rumahnya, di kawasan Kebon Baru, Jakarta Selatan.

"Jalur yang dia lewati kita semprotkan disinfektan," kata Camat Tebet, Dyan Airlangga saat dikonfirmasi di Jakarta, Selasa (31/3).

BACA JUGA: Gegara Corona, Dana Asing Kabur dari Indonesia Rp 145,1 Triliun

Sebelumnya, seorang perempuan berusia 54 tahun kabur dari rumahnya setelah sepekan menjalani isolasi mandiri.

Perempuan tersebut dinyatakan positif COVID-19 setelah menjalani pemeriksaan di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), beberapa minggu lalu.

BACA JUGA: Amankah Beli Sayur dan Buah di Supermarket Saat Virus Corona Mudah Menular?

Pasien pun otomatis jadi orang dalam pemantauan, yang melakukan isolasi secara mandiri di rumahnya.

Namun, ternyata pasien sempat kabur dari rumah ketika petugas tim medis hendak melakukan pemeriksaan rutin di rumahnya Selasa pagi.

BACA JUGA: Update Corona 31 Maret di Sumbar, Hari Ini Bertambah Dua, Keduanya Perempuan

Setelah dilakukan pencarian tidak ditemukan, sekitar jam 11.00 WIB petugas kembali lagi ke kantor. Lalu yang bersangkutan keluar dari tempat persembunyiannya.

Saat dibujuk oleh warga dan petugas agar tidak pergi kemana-mana, wanita tersebut menolak. Dia ingin mencari suaminya.

Diduga perempuan positif COVID-19 tersebut juga menderita gangguan kejiwaan, berdasarkan penuturan warga setempat.

"Informasi dari warga memang kondisinya terganggu jiwanya. Tadi dia juga lempar-lempar batu ke petugas kita," kata Dyan.

Perempuan yang identitasnya disembunyikan tersebut berhasil dievakuasi oleh petugas bersama suaminya yang ikut membantu.

Dyan juga memastikan, selama dalam pelariannya, perempuan tersebut tidak melakukan kontak dengan warga sekitar.

"Informasi warga sih enggak ada yang kontak, karena warga sudah tahu dia positif. Dia juga tidak melakukan kontak dengan warga," kata Dyan.

Kini perempuan positif COVID-19 tersebut telah dievakuasi oleh petugas dengan berpakaian lengkap menggunakan alat pelindung diri (APD), dibawa menggunakan ambulans menuju Rumah Sakit Duren Sawit sebagai rumah sakit rujukan pasien COVID-19.

Sementara itu, Humas PMI Jakarta Selatan, Dedet Haryadi mengatakan lokasi tempat pasien positif COVID-19 yang kabur tersebut sudah pernah dilakukan penyemprotan disinfektan.

PMI siap melakukan penyemprotan ulang di lokasi tersebut apabila ada permintaan susulan dari aparat pemerintahan setempat.

"Wilayah itu sudah disemprot kemarin, kalau ada permintaan susulan kita akan lakukan penyemprotan," kata Dedet. (antara/jpnn)
WFH PNS Diperpanjang:


Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler