jpnn.com - SETIDAKNYA sepuluh orang tewas, termasuk dua anggota parlemen menyusul ledakan bom mobil dan serangan senjata di Ambassador, hotel top di Mogadishu, Somalia, Rabu (1/6).
AFP melansir, selain sepuluh korban tewas, 40 lainnya terluka.
BACA JUGA: Ngeri, Presiden Terpilih ini Legalkan Bunuh Jurnalis Jika.....
Aparat keamanan setempat mengatakan, kelompok radikal Shabaab Alqaeda telah mengklaim mereka menjadi dalang aksi ini. Serangan ini terjadi hanya lima jam setelah kontak senjata antara pasukan keamanan Somalia dengan pejuang Shabaab.
"Aksi ini dimulai dengan ledakan (dari bom mobil) dan serangan menyerbu gedung (hotel)," bunyi pernyataan kelompok Shabaab.
BACA JUGA: Nyusup ke Kargo Pesawat Demi Jadi Pengemis
Menurut pejabat setempat, serangan ini merupakan balas dendam Shabaab, setelah seorang komandan tinggi mereka, Mohamed Mohamud, tewas dalam operasi militer.
Mohamud, atau lebih dikenal dengan panggilan Dulyadeyn, diduga menjadi otak serangan di Garissa University College di Kenya, pada April 2015, yang menewaskan 148 orang.(adk/jpnn)
BACA JUGA: Kerja Bareng Your Singapore - Wonderful Indonesia Panen Pujian
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ribuan Orang Menyemut di Cultural Night Wonderful Indonesia Laos
Redaktur : Tim Redaksi