jpnn.com, JAKARTA - Direktur Jenderal Pengelolaan Sampah, Limbah, dan Bahan Beracun Berbahaya (PSLB3) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Rosa Vivien Ratnawati mengungkapkan pentingnya peringatan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN).
Diketahui, tema HPSN 2022 ialah 'Kelola Sampah, Kurangi Emisi, dan Bangun Proklim'.
BACA JUGA: TPST Bantargebang Lumpuh, Pemprov DKI Bangun RDF yang Bisa Mengolah 2.000 Ton Sampah
Rosa mengatakan dalam lima tahun terakhir, HPSN selalu menjadi momentum untuk membangun kesadaran publik dalam upaya pengurangan sampah.
"HPSN 2022 menjadi babak baru dalam pengelolaan sampah di Indonesia dengan mengusung tiga kegiatan dalam satu program yang bertujuan untuk melembagakan kepedulian terhadap sampah di tengah masyarakat dengan perspektif iklim, pengelolaan sampah, dan perhutanan sosial," kata Rosa, Senin (21/2).
BACA JUGA: Pupuk Kaltim Perkuat Komitmen Dalam Mengatasi Persoalan Sampah
Dia menjelaskan sampah memberikan kontribusi besar dalam peningkatan emisi gas rumah kaca (GRK), khususnya akibat jumlah signifikan gas metan yang dihasilkan oleh tempat pemrosesan akhir (TPA) sampah.
Selain itu, peningkatan emisi juga terjadi akibat pengelolaan sampah yang salah seperti pembakaran terbuka, pembuangan sampah sembarangan, dan pengelolaan sampah yang dinilai kurang maksimal.
BACA JUGA: Fadli Zon: Apa Kita Harus Tertawa Puas Melihat Adegan Ini?
"Tidak ada pemanfaatan gas metan di TPA dan daur ulang sampah kertas yang masih minim," tambah Rosa.
Untuk itu, lanjut dia, pemerintah telah menetapkan strategi berupa kebijakan seperti pengelolaan air limbah perkotaan, mengurangi sampah di TPA dengan mempromosikan pendekatan reduce, reuse, recycle, dan pemanfaatan sampah menjadi bahan baku energi. (mcr9/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Redaktur : Soetomo
Reporter : Dea Hardianingsih