Meski begitu, para pendukung tim Garuda yang antri di 21 loket Gelora Bung Karno (GBK) tak beranjak dari antrian
BACA JUGA: Berkah Piala AFF, Tukang Ojek Raup Rp700 Ribuan
Padahal, hujan yang mulai turun pukul 13.45 Wib itu sangat derasHanya beberapa orang saja yang meninggalkan antrian karena merasa antriannya masih di belakang
BACA JUGA: Demokrat Siapkan 1.000 Tiket untuk TKI
Tapi mereka yang sudah berada di depan tak mau pergi dari barisan yang kian mengularHujannya tak berlangsung lama dan reda sekitar pukul 13.35 Wib
BACA JUGA: Anas Koleksi Kostum Irfan Bachdim
Para calon pembeli tiket yang meninggalkan tempatnya kembali berlarian masuk antrian untuk mendapatkan tiket kategori I yang harganya Rp200 ribu per lembar.Penjualan tiket untuk final ini menggunakan nomor antrian, berbeda dengan penjualan tiket sejak babak penyisihanDasuki, petugas pengamanan ticketing mengatakan, cara ini dipakai agar calon pembeli lebih tertib.
“Kalau seperti ini tak ada yang perlu dorong-dorongCuma perlu antri untuk dapat nomor antrian dan tunggu dipanggil di loket,” ujar Dasuki, yang menjaga di loket ABC, Kamis (23/12).
Ia menambahkan, pembagian nomor antrian tak diberi sekaligusDibatasi seratus nomor tiap kali pembagian“Jadi kalau seratus nomornya sudah habis dan mereka sudah mendapatkan tiketnya semua baru kami bagi lagi,” terangnya.
Sistem ini sempat diprotes para calon pembeli tiketIni karena terlalu lambatnya pembagian nomor antrian yang dilakukan petugas“Kenapa ngak dibagi aja dan dibatas-batasi,” tanya salah seorang calon pembeli kepada petugas.(sto/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tiket Mulai Dijual, Pembeli VIP pun Tak Sabar
Redaktur : Tim Redaksi