Hujan Lebat Diperkirakan Guyur Sebagian Besar Daerah

Selasa, 23 April 2024 – 06:36 WIB
Hujan lebat diperkirakan mengguyur sebagian besar daerah di Indonesia. Ilustrasi Foto: Ricardo/JPNN com

jpnn.com, JAKARTA - Hujan lebat berpotensi mengguyur sebagian besar daerah di Indonesia hari ini, Selasa.

Berdasarkan peringatan dini cuaca yang dimuat dalam situs Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), sebagaimana dipantau di Jakarta, Selasa pagi, hujan lebat itu diperkirakan terjadi di 29 provinsi, yakni Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Bengkulu, Jambi, Sumatera Selatan, Kepulauan Bangka Belitung, Lampung, dan Banten.

BACA JUGA: Prakiraan Cuaca Riau 22 April 2024, BMKG: Waspada Hujan Lebat dan Angin Kencang

Berikutnya adalah Jawa Barat, DKI Jakarta, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, dan Kalimantan Timur. Selain itu, ada pula Provinsi Kalimantan Selatan, Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Maluku, Papua Barat, dan Papua.

Berikutnya, BMKG juga memperingatkan masyarakat untuk mewaspadai potensi angin kencang yang dapat terjadi di wilayah Aceh, Sumatera Selatan, Jawa Barat, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Selatan, dan Maluku.

BACA JUGA: Prakiraan Cuaca di Sulut Beberapa Hari ke Depan, Waspadai Banjir & Tanah Longsor

Selanjutnya, BMKG juga memasukkan sejumlah wilayah dalam kategori waspada dampak hujan lebat, seperti banjir. Wilayah itu meliputi Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Jambi, Sumatera Selatan, Lampung, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur.

Berikutnya adalah Provinsi Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan, Papua Barat, dan Papua.

BACA JUGA: Ciri-Ciri Pelaku Pembunuhan Wanita Hamil di Kelapa Gading Terekam CCTV

Menurut Prakirawan BMKG Stasiun Klimatologi NTB Cakra Mahasurya, potensi cuaca hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang disertai petir dan angin kencang memang masih berpotensi terjadi di sebagian wilayah di Indonesia, terutama Sumatera Utara dan Nusa Tenggara Barat (NTB).

Hal tersebut, menurut dia, salah satunya dipengaruhi oleh Madden Julian Oscillation (MJO) yang terpantau aktif di wilayah Indonesia dan kemudian tidak aktif hingga akhir April 2024.

"MJO aktif berkaitan dengan potensi peningkatan awan hujan di beberapa wilayah Indonesia, termasuk wilayah NTB," ucapnya. (antara/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Anwar Usman Masih Pakai Fasilitas Ketua MK


Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler